Konflik Sosial dalam Cerpen-cerpen Majalah Femina

Syawela, Yeniman (2013) Konflik Sosial dalam Cerpen-cerpen Majalah Femina. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_1_YENIMAN_SYAWELA_14620_5243_2013.pdf] Text
final_B1_1_YENIMAN_SYAWELA_14620_5243_2013.pdf

Download (950kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) bentuk konflik sosial yang terdapat dalam cerpen-cerpen majalah Femina, (2) penyebab munculnya konflik sosial yang terdapat dalam cerpen-cerpen majalah Femina, dan (3) bentuk penyelesaian konflik sosial yang terdapat dalam cerpen-cerpen majalah Femina. Data penelitian ini berupa kutipan kalimat, paragraf, atau keterangan yang terdapat dalam cerpen yang berhubungan dengan konflik sosial dalam cerpen cerpen majalah Femina. Sumber data penelitian ini adalah cerpen-cerpen majalah Femina tahun 2012 dan 2013. Jumlah cerpen yang akan dianalisis yaitu tujuh cerpen. Pengumpulan data dilakukan dengan tahapan: (1) membaca cerpen-cerpen majalah Femina dan memahaminya secara berulang-ulang, (2) menandai bagian bagian cerpen yang sesuai dengan masalah penelitian, dan (3) menginventarisasikan teks. Penganalisisan data dilakukan dengan langkah langkah: (1) mengidentifikasi data, (2) mengklasifikasikan data, (3) menganalisis dan mengintrepetasikan data, (4) menyimpulkan hasil penelitian, dan (5) menulis laporan. Berdasarkan temuan penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa cerpen-cerpen majalah Femina menggambarkan konflik sosial, di antaranya: (1) konflik individu dengan dirinya sendiri yang disebabkan oleh individu lain, konflik menunjuk kepada: (a) pertentangan, yaitu pada cerpen Bunga Mai di Meja Kafe, Yang Pergi dan Yang Kembali, Burung Pipit di Akanunu, (b) ketidakpastian, yaitu pada cerpen Facebook Bapak, (c) emosi-emosi, yaitu pada cerpen Topeng, Janji Langit, dan (d) dorongan-dorongan yang antagonistik di dalam diri tokoh, yaitu pada cerpen Bunga Mai di Meja Kafe, Burung Pipit di Akanunu, Gelas Kopi Ke-124, Facebook Bapak, (2) konflik individu dengan keluarga, konflik yang terjadi di dalam diri individu dari perbedaan-perbedaan pada anggota keluarga, yaitu terdapat pada semua cerpen yang dianalisis, dan (3) konflik individu dengan masyarakat, konflik bersumber pada perbedaan di antara nilai-nilai dan norma-norma kelompok, yaitu terdapat pada cerpen Topeng, Yang Pergi dan Yang Kembali. Konflik sosial tersebut disebabkan oleh: (1) faktor kebudayaan, (2) faktor ekonomis, dan (3) faktor psikologis. Bentuk penyelesaian konflik sosial dapat diselesaikan dengan cara: (1) elimination (pengunduran diri), dan (2) integration (integrasi).

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: konflik sosial
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-S1
Depositing User: Perpustakaan dan Penerbitan UNP
Date Deposited: 08 Dec 2025 10:35
Last Modified: 08 Dec 2025 10:35
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/31476

Actions (login required)

View Item
View Item