Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbasis Penemuan Terbimbing pada Materi Aritmatika Sosial dan Perbandingan Kelas VII SMP/MTs

Pemahaman konsep merupakan suatu kemampuan dasar yang harus dimiliki peserta didik sebagai landasan penting untuk berfikir dalam memahami permasalahan matematika maupun permasalahan sehari-hari. Pemahaman konsep yang kurang maksimal akan menyulitkan peserta didik dalam pemahaman materi selanjutnya. Rendahnya kemampuan tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah pembelajaran belum melibatkan peserta didik secara aktif dalam menemukan konsep materi dan belum tersedianya perangkat pembelajaran yang dapat melibatkan peserta didik dalam mengkonstruksi pengetahuannya. Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk merancang perangkat pembelajaran berupa RPP dan LKPD matematika berbasis penemuan terbimbing untuk peserta didik kelas VII SMP/MTs yang valid, praktis dan efektif. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang dilaksanakan dengan model pengembangan Plomp. Model pengembangan Plomp terdiri atas tiga fase, yaitu fase investigasi awal, fase pengembangan prototipe dan fase penilaian. Pada fase investigasi awal dilaksanakan analisis kebutuhan, analisis kurikulum, analisis konsep dan analisis peserta didik. Pada fase pengembangan prototipe dilaksanakan evaluasi formatif yang terdiri atas evaluasi sendiri, tinjauan ahli, evaluasi satu-satu, evaluasi kelompok kecil dan uji lapangan. Pada fase penilaian dilaksanakan uji coba pada peserta didik kelas VII SMP/MTs untuk melihat hasil belajar berupa pemahaman konsep matematis peserta didik setelah belajar menggunakan perangkat pembelajaran tersebut. Berdasarkan pengembangan yang telah dilaksanakan, diperoleh perangkat pembelajaran berupa RPP dan LKPD matematika berbasis penemuan terbimbing untuk kelas VII SMP/MTs yang valid, praktis dan efektif. Validitas perangkat pembelajaran yang dirancang diperoleh berdasarkan penilaian dari pakar setelah dilaksanakan tahap pengembangan, evaluasi sendiri dan tinjauan ahli. Praktikalitas perangkat pembelajaran diperoleh berdasarkan evaluasi satu-satu, evaluasi kelompok kecil dan uji lapangan. Efektifitas perangkat pembelajaran berdasarkan hasil tes pemahaman pemahaman konsep matematis peserta didik yang telah melaksanakan pembelajaran menggunakan perangkat pembelajaran tersebut.