Kontribusi Persepsi Siswa Tentang Gaya Mengajar Guru (Teaching Style) terhadap Motivasi Belajar pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X SMA PGRI Payakumbuh

Motivasi mempunyai peranan yang penting dalam proses pembelajaran. Motivasi dapat memberikan dorongan kepada siswa untuk lebih semangat dan aktif dalam kegiatan pembelajaran. Berdasarkan observasi yang dilakukan terlihat motivasi belajar siswa kelas X SMA PGRI Payakumbuh umumnya rendah. Hal ini terlihat dari kegiatan proses belajar mengajar yang dilaksanakan dalam kelas, hanya beberapa
orang siswa saja yang aktif dan tekun mengikuti pelajaran, banyak siswa yang melakukan aktifitas lain, selain belajar seperti mengobrol dan bercanda dengan teman sebangkunya, ada yang bermain hape, dan dalam membuat tugas siswa cendrung
mengandalkan tugas dari teman yang rajin membuat tugas. Hal ini diduga erat kaitannya dengan persepsi siswa tentang gaya mengajar guru (Teaching Style ) yang dilakukan oleh guru dalam proses pembelajaran kurang disenangi oleh siswanya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar kontribusi antara persepsi siswa tentang gaya mengajar guru (Teaching Style) terhadap motivasi belajar
siswa kelas X SMA PGRI Payakumbuh. Manfaat penelitian adalah sebagai masukan bagi guru yang mengajar bidang studi sosiolgi agar dapat meningkatkan gaya mengajarnya yang lebih baik dan disenangi oleh siswanya dalam menyampaikan
materi pelajaran dengan tujuan agar meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan ex post facto.Populasi dalam penelitian ini adalah siswa/siswi kelas X SMA PGRI Payakumbuh
sebanyak 118 orang. Sampel diambil dengan cara simple random sampling didapatkan sampel sebanyak 54 orang. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah dengan kuesioner atau angket. Teknik analisa data yang digunakan antara lain uji normalitas dengan rumus liliefors, dan uji hipotesis dengan rumus korelasi productmoment dan selanjutnya
untuk melihat berapa besar sumbangannya digunakan rumus
koefesien determinan (KP).
Hasil uji hipotesis dengan rumus korelasi product-moment diperoleh nilai r 0.98 lebih besar dari nilai r tabel
0.268, hal ini berarti terdapat hubungan yang signifikan
antara persepsi siswa tentang gaya mengajar guru (Teaching Style) dengan motivasi belajar siswa dan berkontribusi secara umum sebesar 96%. Dari hasil uji hipotesis
untuk melihat hubungan antara persepsi siswa tentang gaya mengajar guru dengan setiap indikator motivasi belajar dapat dilihat bahwa tidak semua persepsi siswa tentang gaya mengajar guru yang berhubungan signifikan dengan indikator motivasi belajar. Persepsi siswa tentang gaya mengajar guru tidak mempunyai hubungan signifikan dengan indikator berusaha untuk unggul dalam belajar, dan pada indikator
menyukai tantangan dalam belajar. Persepsi siswa tentang gaya mengajar guru mempunyai hubungan signifikan dengan indikator perasaan tidak pernah puas dalam belajar, bertanggung jawab, persaingan dalam belajar dan disiplin mengikuti pelajaran dan masing–masing indikator yang memiliki hubungan signifikan memberikan sumbangan sebesar 22,3%, 14,3%, 7.5 %, dan 7,8 % terhadap motivasi belajar.