Karakteristik Lahan terhadap Tingkat Bahaya Longsorlahan di Daerah Padang Alai Kabupaten Padang Pariaman

Penelitian ini dilakukan di Daerah Padang Alai Kabupaten Padang Pariaman yang bertujuan untuk mengetahui karakteristik lahan dan tingkat bahaya longsorlahan di daerah penelitian. Metode yang digunakan untuk mencapai maksud dan tujuan penelitian ini adalah metode survei denganpemetaan satuan lahan. Data dalam penelitian ini ada dua yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Teknik penarikan sampel dilakukan berdasarkan variasi satuan lahan dengan metode Purposive Random Sampling. Jenis data ada dua yaitu data primer yang didapat lagsung di lapangan, analisis labor dan hasil pehitungan, sedangkan data sekunder diperoleh dari bahan acuan dan analisis yang diperoleh dari perpustakaan dan instansi terkait. Penelitian ini dilakukan dengan melalui tiga tahapan yaitu; tahapan pra lapangan, tahapan lapangan dan tahapan pasca lapangan. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah sampel area yang meliputi: V2.II.Pod.Qpt.Pr, yaitu lereng tengah vulkanik dengan penggunaan lahan permukiman, V3.III.Pod.Qpt.Sw, yaitu lereng atas vulkanik dengan penggunaan lahan sawah, V2.II.Pod.Qpt.Kc, yaitu lereng tengah vulkanik dengan penggunaan lahan kebun campuran dan V3.III.Pod.Qpt.Hp yaitu lereng atas vulkanik dengan penggunaan lahan hutan produksi. Komponen dari karakteristik lahan yang diteliti meliputi; lereng (kemiringan, panjang, bentuk, ketinggian relief), tanah (tekstur dan kedalaman solum), batuan (struktur, tingkat pelapukan, kedalaman pelapukan), air tanah (keretdapatan mata air, kedalaman muka air tanah) dan penggunaan lahan di Padang Alai. Hasil penelitian menemukan bahwa tingkat bahaya longsorlahan pada daerah penelitian terbagi dua yaitu: 1). Tingkat bahaya longsorlahan sedang yang tersebar pada satuan lahan V2.II.Pod.Qpt.Pr, V3.III.Pod.Qpt.Sw, yang dijumpai di daerah Padang Alai Timur dan Padang Alai Selatan. 2). Tingkat bahaya longsorlahan tinggi yang tersebar pada satuan lahan V3.III.Pod.Qpt.Hp dan V2.II.Pod.Qpt.Kc yang dijumpai didaerah Padang Alai Utara dan Padang Alai Selatan. Karakteristik lahan yang terdiri dari lereng, tanah, batuan, air tanah, penggunaan lahan serta curah hujan berpengaruh terhadap tingkat bahaya longsorlahan.