Profil Industri Kerajinan Sulaman Bayangan di Kenagrian Barung-Barung Balantai Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan.

Fitri, Yulia (2012) Profil Industri Kerajinan Sulaman Bayangan di Kenagrian Barung-Barung Balantai Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_1_YULIA_FITRI_05387_5663_2012.pdf] Text
final_B1_1_YULIA_FITRI_05387_5663_2012.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data dan informasi serta mendeskripsikan tentang profil industri kerajinan Sulaman Bayangan Di kenagarian Barung-Barung Balantai Kecamatan Koto XI Tarusan dapat dilihat dari 1) profil kerajinan sulaman bayangan pada faktor produksi dilihat dari modal kerja, 2) profil kerajinan sulaman bayangan pada faktor produksi dilihat dari bahan baku, 3) profil kerajinan sulaman bayangan pada faktor produksi dilihat dari tenaga kerja dan 4) profil kerajinan sulaman bayangan pada faktor produksi iihat dari pemasaran hasil industri kerajinan sulaman bayangan tersebut Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasinya adalah semua pengusaha industri kerajinan sulaman bayangan di kenagarian Barung-Barung Balantai Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan.Teknik pengambilan sampelnya dengan teknik total Sampling, dengan sampel sebanyak 10 orang pengusaha industri yang ada. Hasil penelitian meliputi: (1) Profil industri kerajinan sulaman bayangan memiliki modal yang berasal dari pinjaman Bank dan modal sendiri, (2) Bahan baku utama dalam industri kerajinan sulaman bayangan adalah dasar kain. Bahan baku industri sulaman bayangan cukup tersedia. Bahan baku dapat diperoleh di Padang dan Bukitinggi. Produk yang dihasilkan industri kerajinan sulaman bayangan berupa baju muslim, mukenah, jilbab dan taplak meja, (3) Tenaga kerja dari industri kerajinan sulaman bayangan ini berstatus tetap dan lepas. Tenaga kerja industri tersebut berasal dari daerah setempat dan dari luar daerah lokasi industri, (4) Daerah pemasaran hasil industri adalah di daerah-daerah seperti Pesisir Selatan, Padang, Bukittinggi,dan Luar Negeri. Kendala dalam menjalankan industri kerajinan sulaman bayangan adalah tingginya persaingan dengan industri lain dan sempitnya wilayah pemasaran.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: G Geography
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi-S1
Depositing User: Perpustakaan dan Penerbitan UNP
Date Deposited: 02 Dec 2025 05:35
Last Modified: 02 Dec 2025 05:35
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/30967

Actions (login required)

View Item
View Item