Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai dan Koordinasi Mata-Kaki Dengan Kemampuan Shooting Ke Gawang Pemain Sekolah Sepak Bola Pelita Bangsa Kabupaten Padang Pariaman

Masalah dalam penelitian ini adalah kemampuan shooting ke gawang yang dilakukan pemain sekolah sepakbola pelita bangsa Kabupaten Padang Pariaman belum begitu baik, sehingga sering gagal dalam menciptakan gol ke gawang lawan. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi kemampuan shooting ke gawang, diantaranya adalah daya ledak otot tungkai dan koordinasi mata- kaki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan daya ledak tungkai dan koordinasi mata-kaki dengan kemampuan shooting ke gawang pemain sekolah sepakbola pelita bangsa Kabupaten Padang Pariaman. Jenis penelitian ini adalah korelasional. Populasi dalam penelitian ini yaitu pemain sepakbola sekolah Pelita Bangsa Padang Pauh Ulakan Tapakis Padang Pariaman yang berjumlah 58 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Dengan demikian jumlah sampel di dalam penelitian ini adalah 20 orang. Data dikumpulkan dengan pengukuran terhadap variabel daya ledak otot tungkai dengan standing broad jump, tes koordinasi mata-kaki dan tes shooting. Data dianalisis dengan korelasi product moment dan dilanjutkan dengan korelasi ganda. Berdasarkan hasil penelitian ternyata daya ledak otot tungkai mempunyai hubungan secara signifikan dengan kemampuan shooting ke gawang, karena ditemukan rhitung 0,456 > rtabel 0,444 dan thitung = 2,17 > ttabel 1,73. Koordinasi mata- kaki mempunyai hubungan secara signifikan dengan kemampuan shooting ke gawang, karena ditemukan rhitung 0,540 > rtabel 0,444 dan thitung = 2,27 > ttabel 1,73. Daya ledak otot tungkai dan koordinasi mata-kaki secara bersama-sama mempunyai hubungan secara signifikan dengan kemampuan shooting ke gawang dan diterima kebenarannya secara empiris, karena ditemukan rhitung = 0,621 > rtabel 0,444 dan Fhitung = 5,34 > Ftabel 3,59