Struktur Demografi, Sosial dan Ekonomi Masyarakat Kecamatan Tiumang Kabupaten Dharmasraya: Studi Kasus Suku Minang dan Suku Jawa

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan Suku Minang dan Suku Jawa dari struktur umur, dependency ratio, rasio jenis kelamin, anak lahir hidup, kematian bayi, partisipasi sekolah dan kemerataan pendapatan di Nagari Koto beringin dan Nagari Sipangkur Kecamatan Tiumang Kab. Dharmasraya. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 1206 RT. Sampel penelitian adalah rumah tangga diambil secara proposional sampling dengan proporsi 15% . Jumlah sampel 181 dengan unit analisis rumah tangga 91 rumah tangga Suku Minang dan 90 rumah tangga Suku Jawa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket terbimbing. Teknik analisis menggunakan analisis persentase. Hasil penelitian ini menemukan: (1)Struktur umur penduduk Suku Minang maupun Suku Jawa tergolong pada penduduk tua. (2)Dependency ratio pada kedua Suku kurang dari 50. (3)Rasio jenis kelamin baik Suku Minang dan Suku Jawa pada tahun 2015 > 100, Artinya penduduk didominasi pada penduduk laki-laki. (4)Anak lahir hidup Suku Minang tertinggi 176 kelahiran pada tahun 2010 sedangkan Suku Jawa 114 kelahiran pada tahun 2009, 2010. (5)Kematian bayi pada 10 tahun terakhir Suku Minang lebih tinggi dibandingkan Suku Jawa, (6)APK Suku Minang dan Suku Jawa tergolong rendah. (7) Kemerataan pendapatan Suku Minang dan Suku Jawa berbeda secara signifikan yakni kemerataan Suku Minang termasuk kategori rendah sedangkan ketimpangan Suku Jawa termasuk tinggi.