Tinjauan Bentuk Trotoar Berdasarkan SNI 03-2443-1991 dan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 03/PRT/M/2014 (Studi Kasus: Trotoar di Kampus Universitas Negeri Padang)

Trotoar merupakan fasilitas yang disediakan untuk pejalan kaki, penempatan trotoar biasanya ditempatkan di perumahan, sekolah, perkantoran, pusat perbelanjaan, pusat hiburan dala lainnya. Di Universitas Negeri Padang trotoar di tempatkan disepanjang jalan sebagai jalur penghubung dari satu gedung ke gedung lainnya. Namun, perencanaan trotoar saat ini terdapat ukuran yang tidak sesuai dengan SNI 03-2443-1991 dan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 03/PRT/M/2014 . Dari latar belakang tersebut penulis melakukan peninjauan terhadap bentuk trotoar yang ada di Universitas Negeri Padang. Dalam pengolahan data merujuk pada atauran SNI 03-2443-1991 dan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 03/PRT/M/2014 yaitu dengan cara mengambil data trotoar langsung di lapangan yang dibagi menjadi 36 segmen, item data yang diambil; berupa lebar, tinggi, kelandaian dan kemiringan memanjang maupun kemiringan melintang yang ada di Universitas Negeri Padang. Dari hasil tinjauan, diperoleh hasil ukuran tinggi yang sesuai sebanyak 34% dan 66% tidak sesuai. Ukuran lebar trotoar yang sesuai sebanyak 13% dan 87 % tidak sesuai. Kemiringan memanjang trotoar yang sesuai adalah 100% dan 0% tidak sesuai, sedangkan kemiringan melintang ukuran yang sesuai adalah 4% dan tidak sesuai 96%. Untuk kelandaian trotoar, ukuran yang sesuai adalah 100% dan 0% tidak sesuai. Dari jumlah persentase ukuran trotoar tersebut didapatkan rekapitulasi persentase ukuran trotoar yang ada di Universitas Negeri Padang yaitu sebanyak 50,2% dan 49,8% tidak sesuai. Persentase tidak sesuainya ukuran trotoar hampir setengah dari persentase keseluruhan. Hal ini juga akan memnyebabkan pejalan kaki tidak nyaman karena terdapat ukuran trotoar yang tidak sesuai SNI 03-244-1991 mengenai Spesifikasi Trotoar dan Pedoman Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 03/PRT/M/2014 tentang tentang Pedoman Perencanaan, Penyediaan, Dan Pemanfaatan Prasarana Dan Sarana Jaringan Pejalan Kaki Di Kawasan Perkotaan.