FARDIAN, CINDI MULI (2017) Pembelajaran Sejarah Indonesia dalam Pengembangan Sikap Nasionalisme di SMAN 2 X Koto Singkarak. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
final_B1_02_CINDI_MULI_FARDIAN_1205971_1855_2017.pdf
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pembelajaran sejarah yang kurang berfungsi secara optimal dalam mengembangkan sikap nasionalisme peserta didik. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan guru sejarah dalam mengembangkan sikap nasionalisme di SMAN 2 X Koto Singkarak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelemahan guru dalam mengembangkan sikap nasionalisme melalui pembelajaran sejarah Indonesia di SMAN 2 X Koto Singkarak. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, studi dokumen dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ada empat tahapan yaitu; pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pembelajaran sejarah Indonesia dalam pengembangan sikap nasionalisme siswa dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), terutama dapat dilihat dari tujuan pembelajaran dan materi pembelajaran (2) Pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan cara pengkondisian diawal kegiatan seperti apersepsi dan motivasi, penyampaian tujuan pembelajaran secara lisan ataupun tulisan, penyampaian materi sesuai dengan yang ada dalam RPP dan berdasarkan pengetahuan guru, penggunaan metode diskusi kelompok untuk meningkatkan kerja sama peserta didik, dan penggunaan media video dan gambar, serta penggunaan model pembelajaran sikap yang menekankan pada pembelajaran kontekstual dengan pendekatan langsung dan pembiasaan untuk mengembangkan sikap nasionalisme siswa. Pelaksanaan pembelajaran sejarah Indonesia yang mengembangkan sikap nasionalisme sudah dilaksanakan oleh guru sejarah, namun masih ada kekurangan guru dalam pelaksanaan pembelajaran sosial yang kurang maksimal dilakukan guru yaitu tidak adanya tindak lanjut ketika ada siswa yang meribut di kelas yang tidak mau diatur walaupun guru telah menegurnya. Selain itu, guru juga kurang melaksanakan evaluasi terhadap sikap nasionalisme siswa.
| Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Pembelajaran sejarah, nasionalisme |
| Subjects: | L Education > L Education (General) P Language and Literature > PN Literature (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah-S1 |
| Depositing User: | Perpustakaan dan Penerbitan UNP |
| Date Deposited: | 26 Nov 2025 02:04 |
| Last Modified: | 26 Nov 2025 02:04 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/30456 |
