Penggunaan Eufemisme dan Disfemisme dalam Acara Bincang Pagi Metro TV

Rahmadona, Rita (2015) Penggunaan Eufemisme dan Disfemisme dalam Acara Bincang Pagi Metro TV. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_2_RITA_RAHMADONA_1303989_5542_2015.pdf] Text
final_2_RITA_RAHMADONA_1303989_5542_2015.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) menjelaskan bentuk eufemisme dan disfemisme yang terdapat dalam tuturan peserta Bincang Pagi Metro TV dan (2) menjelaskan fungsi penggunaan eufemisme dan disfemisme yang terdapat dalam tuturan peserta Bincang Pagi Metro TV. Melalui penelitian ini, akan diketahui makna tuturan yang sebenarnya dan diperoleh acuan yang tepat yang dapat digunakan oleh masyarakat sebagai bentuk komunikasi sesuai dengan konteks pemakaiannya Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Data diambil dari enam tema acara Bincang Pagi Metro TV yang diunduh melalui youtube. Metode yang digunakan dalam penyediaan data, yaitu metode simak dengan teknik dasar dan teknik lanjutan. Teknik dasar yang digunakan, yaitu teknik sadap dan teknik lanjutannya yaitu teknik simak bebas libat cakap (SBLC), rekam, dan catat. Untuk menguji keabsahan data, peneliti menggunakan teknik triangulasi. Teknik analisis data penelitian ini didasarkan pada teknik interaktif, yaitu dengan reduksi, klasifikasi, penataan, dan verifikasi data. Metode yang digunakan adalah metode penyajian formal dan informal. Berdasarkan hasil penelitian, bentuk eufemisme yang digunakan oleh peserta acara Bincang Pagi Metro TV adalah (1) eufemisme berupa kata, (2) eufemisme berupa frasa, dan (3) eufemisme berupa kalimat. Selanjutnya, bentuk disfemisme yang digunakan oleh peserta acara Bincang Pagi Metro TV adalah (1) disfemisme berupa kata, (2) disfemisme berupa frasa, dan (3) disfemisme berupa kalimat. Eufemisme berupa kata terdiri atas kata dasar, kata kompleks, kata ulang, kata majemuk, dan abreviasi. Disfemisme berupa kata terdiri atas kata dasar, kata kompleks, kata ulang, dan kata majemuk. Disfemisme berupa abreviasi tidak ditemukan. Fungsi eufemisme yang ditemukan adalah untuk (1) menghindari kata-kata tabu dan vulgar, (2) tujuan retoris dan kebanggan diri, (3) alasan berkaitan dengan agama atau kepercayaan, (4) menghindari penggunaan kata-kata yang menimbulkan kepanikan atau ketakutan, (5) tidak menyinggung atau merendahkan seseorang, (6) sindiran, (7) menyamarkan makna atau tujuan sebenarnya, (8) mempertegas sesuatu, dan (9) menyingkat ungkapan agar tidak bertele-tele dan menyamarkan identitas seseorang. Selanjutnya, fungsi disfemisme yang ditemukan adalah untuk (1) mempertegas dan mengkritik sesuatu, (2) menunjukkan kemarahan, (3) menghina dan merendahkan seseorang, (4) olok olok dan sindiran, dan (5) menunjukkan kekuasaan dan kebanggaan diri.

Item Type: Thesis (Masters/Tesis)
Uncontrolled Keywords: Penggunaan Eufemisme dan Disfemisme
Subjects: L Education > L Education (General)
P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions: Sekolah Pascasarjana > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-S2
Depositing User: Perpustakaan dan Penerbitan UNP
Date Deposited: 26 Nov 2025 01:54
Last Modified: 26 Nov 2025 01:54
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/30434

Actions (login required)

View Item
View Item