Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving terhadap Pemahaman Konsep Matematis Peserta Didik Kelas VII SMP Negeri 20 Padang

Pemahaman konsep matematis merupakan salah satu tujuan pembelajaran matematika yang harus dikuasai dan dimiliki oleh setiap peserta didik. Namun pada kenyataannya, dari hasil observasi dan tes yang diberikan di SMP Negeri 20 Padang terlihat bahwa pemahaman konsep matematis peserta didik masih rendah. Salah satu faktor penyebabnya adalah pembelajaran yang belum sepenuhnya mampu memfasilitasi peserta didik untuk dapat mengembangkan pemahaman konsep matematisnya dengan baik. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pemahaman konsep matematis peserta didik adalah dengan menerapkan model pembelajaran yang dapat memfasilitasi peserta didik dalam memahami dan mengkonstruk pengetahuannya sendiri. Model pembelajaran yang dapat diterapkan yaitu Creative Problem Solving (CPS). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan apakah pemahaman konsep matematis peserta didik yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran CPS lebih baik daripada peserta didik yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran langsung di kelas VII SMP Negeri 20 Padang. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasy experiment) dengan rancangan penelitian Static Group Design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMP Negeri 20 Padang dengan sampel kelas VII.1 dan VII.2. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes pemahaman konsep matematis yang berbentuk soal essay. Data hasil tes akhir dianalisis dengan menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil analisis data, pada taraf � = 0,05 diperoleh P-value = 0,019. P-value < �, maka tolak �0. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep matematis peserta didik yang belajar dengan model pembelajaran CPS lebih baik daripada peserta didik yang belajar dengan model