Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai dan Kelentukan dengan Kemampuan Shooting Pemain

Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis korelasional. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara daya ledak otot tungkai dan kelentukan dengan kemampuan shooting pemain sepakbola SMA N 1 Lebong Utara. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa yang mengikuti kegiatan ekstra kurikuler sepakbola di SMAN 1 Lebong Utara yang berjumlah 25 orang. Penentuan sampel secara total sampling yaitu seluruh siswa yang mengikuti kegiatan ekstra kurikuler sepakbola di SMAN 1 Lebong Utara dijadikan sampel sebanyak 25 orang. Pengambilan data dilakukan dengan cara mengukur daya ledak otot tungkai dengan tes standing broad jump. Untuk kelentukan diukur dengan tes flexiometer. Selanjutnya kemampuan shooting sepakbola diukur dengan tes Sepak sasaran. Analisa data penelitian menggunakan teknik analisis korelasi sederhana dan korelasi ganda dengan taraf signifikan α = 0,05. Hasil analisis data menunjukkan bahwa: 1. Terdapat hubungan yang berarti antara daya ledak otot tungkai dengan kemampuan shooting pemain sepakbola SMAN 1 Lebong Utara sebesar 58,7% dengan perolehan r hitung 0,587 > r tabel 0,396. 2. Terdapat hubungan yang berarti antara kelentukan terhadap kemampuan shooting pemain sepakbola SMAN 1 Lebong Utara sebesar 41% dengan perolehan r hitung 0,410 > r tabel 0,396. 1) Terdapat hubungan yang berarti antara kemampuan daya ledak otot tungkai dan kelentukan secara bersama-sama terhadap kemampuan shooting pemain sepakbola SMAN 1 Lebong Utara Sebesar 60,2% dengan perolehanR hitung 0,602 > R tabel 0,347.