Tinjauan Kondisi Fisik Atlet Renang Kelompok Prestasi di Kota Padang.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, di mana bertujuan untukmengetahui tingkat kondisi fisik atlet renang kelompok prestasi di Kota Padangyang berkenaan dengan power otot tungkai, daya tahan kekuatan otot lengan,kecepatan dan daya tahan (VO2max).Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara total sampling, dimana seluruh populasi berjumlah 20 orang yang berasal dari keseluruhan atletputra renang kelompok prestasi di Kota Padang. Pengambilan data di lakukandengan cara mengambil masing-masing unsur kondisi fisik atlet. Power otottungkai diukur dengan lompat jauh tanpa awalan, daya tahan kekuatan otot lengandiukur dengan pull-up, kecepatan diukur dengan lari 50 meter (sprint) dan dayatahan (VO2max) diukur dengan bleeptest.Analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif (tabulasifrekuensi). Dari analisis data sesuai dengan jawaban dari pertanyaan penelitiandiperoleh hasil:1. Hasil tes power otot tungkai dengan menggunakan lompat jauh tanpa awalan.Rata-rata power otot tungkai yang dimiliki atlet renang kelompok prestasi diKota Padang (219,25 cm) dikategorikan baik.2. Hasil tes kekuatan daya tahan kekuatan otot lengan menggunakan pull-up.Rata-rata daya tahan kekuatan otot lengan atlet renang kelompok prestasi diKota Padang (8 kali) dikategorikan kurang.3. Hasil tes kecepatan menggunakan lari 50 meter (sprint). Rata-rata kecepatanyang dimiliki atlet renang kelompok prestasi di Kota Padang (5,99 detik)dikategorikan sedang.4. Hasil tes daya tahan (VO2max) menggunakan bleep test. Rata-rata daya tahan(VO2max) yang dimiliki atlet renang kelompok prestasi di Kota Padang (44,01cc/kgBB/menit) dikategorikan kurang.Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa di antara unsur-unsurkondisi fisik atlet renang kelompok prestasi di kota Padang yang diukur ternyataunsur kondisi fisik yang paling baik dimiliki atlet adalah power otot tungkai.Sedangkan unsur kondisi fisik yang paling rendah adalah daya tahan kekuatan ototlengan dan daya tahan (VO2max). oleh sebab itu perlu ditingkatkan denganmemasukkan ke dalam latihan kondisi fisik yang disusun secara terencana dansistematis serta terlaksana secara kontiniu untuk menghasilkan kondisi fisik yanglebih baik.