Kontribusi Motivasi Belajar dan Hasil Praktek Kerja Industri terhadap Kesiapan Berwirausaha Siswa SMK di Kabupaten Rokan Hulu.

Berdasarkan pra survey di lapangan tergambar bahwa kesiapan berwirausaha siswa SMK yang ada di Kabupaten Rokan Hulu setelah tamat masih rendah. Hal ini terlihat dari masih banyaknya lulusan SMK yang menjadi pengangguran atau bekerja yang tidak sesuai dengan keterampilan yang dimiliki dan masih jauh dari kenyataan yang mereka pelajari. Dengan demikian dikhawatirkan akan berdampak terhadap tujuan pendidikan dan khususnya tujuan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terutama menyiapkan tamatan untuk mampu memilih karier, mampu berkompetisi dan mampu mengembangkan diri dalam lingkup bisnis dan manajemen. Selanjutnya, peneliti menduga bahwa motivasi belajar dan hasil praktek kerja industri mempengaruhi kesiapan berwirausaha siswa SMK di Kabupaten Rokan Hulu. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk menguji kebenarannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap kontribusi motivasi belajar dan hasil praktek kerja industri terhadap kesiapan berwirausaha siswa SMK di Kabupaten Rokan Hulu. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah : (1) motivasi belajar berkontribusi secara signifikan terhadap kesiapan berwirausaha siswa SMK di Kabupaten Rokan Hulu, (2) hasil praktek kerja industri berkontribusi secara signifikan terhadap kesiapan berwirausaha siswa SMK di Kabupaten Rokan Hulu, (3) motivasi belajar dan hasil praktek kerja industri secara bersamaan berkontribusi signifikan terhadap kesiapan berwirausaha siswa SMK di Kabupaten Rokan Hulu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh SMK Negeri dan swasta yang mempunyai siswa kelas XII di Kabupaten Rokan Hulu sebanyak 17 SMK dengan jumlah siswa 1.359 orang yang telah melaksanakan praktek kerja industri tahun ajaran 2011/2012. Sampel penelitian berjumlah 224 orang siswa yang diambil dari 6 SMK yang diambil dengan teknik area sampling (Cluster Sampling), dengan mempertimbangkan objek yang diteliti dan memiliki sumber data yang sangat luas. Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket model Skala Likert yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data ini dianalisis dengan teknik korelasi dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) motivasi belajar memberikan kontribusi terhadap kesiapan berwirausaha sebesar 25,72 %. (2) hasil prakerin memberikan kontribusi terhadap kesiapan berwirausaha sebesar 1,15 %, dan (3) motivasi belajar dan hasil prakerin memberikan kontribusi terhadap kesiapan berwirausaha sebesar 27,56 %. Hasil analisis regresi sederhana dari motivasi belajar ditunjukkan oleh persamaan regresi = 24,669 + 0,507 persamaan regresi untuk hasil praktek kerja industri yaitu = 56,153 – 0,123 dan hasil analisis regresi ganda dari motivasi belajar dan hasil praktek kerja industri ditunjukkan oleh persamaan regresi ganda , , 31,343 0,511 – 0,138 .