Dampak Anak Putus Sekolah terhadap Pembangunan Nagari di Kenagarian Ganggo Hilir Kecamatan Bonjol Kabupaten Pasaman

Penelitian ini mengungkapkan Dampak Anak Putus Sekolah Terhadap
Pembangunan Nagari Di Kenagarian Ganggo Hilir Kecamatan Bonjol
Kabupaten Pasaman. Latar belakang penelitian ini adalah bahwa di
Kenagarian Ganggo Hilir banyak terdapat anak-anak yang tidak melanjutkan
sekolah. Salah satu faktornya adalah permintaan orangtua dan keinginan dari
anak itu sendiri dengan alasan mereka ingin bekerja yang dapat membantu
ekonomi keluarga. Akibatnya makin rendah tingkat pendidikan masyarakat di
kenagarian Ganggo Hilir dan sangat berpengaruh kepada pembangunan nagari
yang telah direncanakan, pembangunan akan berjalan apabila masyarakat
mempunyai pendidikan dan mampu menerima pembaharuan dalam sebuah
nagari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Dampaknya anak
- anak putus sekolah terhadap Pembangunan Nagari. Untuk mengidentifikasi
dampak anak putus sekolah terhadap pembangunan nagari di Kenagarian
Ganggo Hilir.
Dalam penelitian ini, pendekatan penelitian yang digunakan deskriptif
kualitatif. Adapun informan dipilih secara sengaja (purposive sampling) yaitu
orang yang benar-benar mengetahui tentang permasalahan penelitian, data
dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menggambarkan dan menyimpulkan bahwa di
Kenagarian Ganggo Hilir pembangunan nagari belum terlaksana semuanya di
karenakan rendahnya appresiasi masyarakat terhadap pembangunan Nagari,
maka dari itu tidak terjadi pembaharuan pembangunan dalam nagari serta
masih rendahnya tingkat pendidikan masyarakat dan anak – anak di
Kenagarian Ganggo Hilir yang akan menyebabkan pembangunan nagari tidak
efektif dan program pemerintah tidak dapat terlaksana seutuhnya.