Interaksi Siswa Lokal Unggul di SMA N 1 Kecamatan Suliki.

Kelompok atau lokal sangat berpengaruh terhadap cara belajar dan perkembangan jiwa dalam pergaulan dengan siswa yang lain. Siswa yang tergabung kepada kelas unggul yakni kelas yang mengutamakan belajar dari pada hura-hura akan berpengaruh terhadap hasil belajar mereka, yaitu dengan memperoleh hasil yang maksimal. Biasanya ini dibarengi dengan nilai yang mereka peroleh sangat memuaskan. Siswa lokal unggul ini lebih mudah dalam menyerap pelajaran dan mempunyai kemampuan belajar yang tinggi. Siswa lokal unggul ini kurang bergaul dengan siswa dari lokal biasa dan mendapatkan perlakuan yang lebih dari para guru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) Interaksi yang terjadi antara sesama siswa lokal unggul, 2) Interaksi antara siswa lokal unggul dengan siswa lokal biasa, 3) Interaksi antara siswa lokal unggul dengan guru yang mengajar di lokal unggul. Teori yang di pakai dalam penelitian ini adalah teori yang dikemukakan oleh Herbert Blumer yaitu teori Interaksionis Simbolis. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah wakil kepala sekolah SMA N 1 Kecamatan Suliki bidang kurikulum, siswa lokal unggul, siswa lokal biasa dan guru bidang studi di SMA N 1 Kecamatan suliki. Data di peroleh melalui wawancara dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah secara deskriptif yang di analisis secara kualitatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa interaksi antara siswa lokal unggul dengan siswa lokal biasa kurang berjalan dengan baik karena mereka lebih cenderung bergaul dengan teman selokal saja, walaupun ada sebagian kecil yang bergaul dengan teman di luar lokal mereka. Para guru lebih cenderung suka mengajar di lokal unggul di bandingkan di lokal biasa karena mereka beralasan bahwa siswa lokal unggul lebih serius dalam mengikuti pelajaran dibandingkan dengan siswa yang duduk di lokal biasa.