Pendapat Siswa tentang Penerapan Etika Dasar Konseling Perorangan di SMK Negeri 9 Padang: Studi Komparatif Berdasarkan Kedatangan Siswa untuk Konseling Perorangan

Seprina, Citra (2012) Pendapat Siswa tentang Penerapan Etika Dasar Konseling Perorangan di SMK Negeri 9 Padang: Studi Komparatif Berdasarkan Kedatangan Siswa untuk Konseling Perorangan. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_CITRA SEPRINA_88025_2012.pdf] Text
final_B1_CITRA SEPRINA_88025_2012.pdf

Download (853kB)

Abstract

Etika dasar konseling merupakan hal yang paling mendasar dan paling utama dalam kegiatan bimbingan dan konseling terutama dalam layanan konseling perorangan. Terdapat tiga hal yang menjadi etika dasar konseling perorangan ini, yaitu asas kerahasiaan, asas kesukarelaan, dan pengambilan keputusan oleh klien. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan pendapat siswa tentang pelaksanaan etika dasar konseling perorangan dilihat dari kedatangan siswa untuk melaksanakan konseling perorangan, yaitu secara sukarela dan dipanggil oleh guru bimbingan dan konseling. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komparatif. Populasi penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 9 Padang. Sampel penelitian siswa SMK Negeri 9 Padang yang telah mengikuti layanan konseling perorangan berjumlah 75 orang. Data dianalisis dengan statistik sederhana. Untuk menguji perbedaan digunakan statistik parametrik yaitu uji t melalui program Statistical Product and Service Solution for Windows Releas 15.00. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa : (1) Pendapat siswa yang datang secara sukarela tergolong kategori sangat baik tentang penerapan asas kerahasiaan dan pendapat siswa yang datang dipanggil oleh guru BK tergolong sangat baik terhadap penerapan asas kerahasiaan, serta tidak terdapat perbedaan yang signifikan, (2) Pendapat siswa yang datang secara sukarela tergolong kategori sangat baik dan pendapat siswa yang datang dipanggil oleh guru BK tergolong baik terhadap penerapan asas kesukarelaan, serta tidak terdapat perbedaan yang signifikan, (3) Pendapat siswa yang datang secara sukarela dan dipanggil oleh guru BK tergolong kategori sangat baik terhadap penerapan pengambilan keputusan sendiri oleh siswa, serta tidak terdapat perbedaan yang signifikan. (4) Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara pendapat siswa yang datang secara sukarela dengan dipanggil guru bimbingan dan konseling tentang penerapan etika dasar konseling perorangan. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan kepada guru bimbingan dan konseling untuk lebih meningkatkan keprofesionalannya dalam menerapkan etika dasar konseling sehingga konseling berjalan efekif.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling-S1
Depositing User: Sri Yulianti S.IP
Date Deposited: 20 Nov 2025 07:01
Last Modified: 20 Nov 2025 07:03
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/29613

Actions (login required)

View Item
View Item