Pengaruh Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching and Learning) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Kewarganegaraan di Kelas XI IS SMAN 2 Padang Panjang

Berdasarkan hasil observasi yang penulis lakukan melalui wawancara
dengan salah satu guru mata pelajaran Kewarganegaraan yang mengajar di SMAN
2 Padang Panjang, diperoleh hasil bahwa di sekolah tersebut pada umumnya dan
pada mata pelajaran Kewarganegaraan pada khususnya, Pembelajaran
Kontekstual yang dilaksanakan guru dalam pembelajaran di kelas masih sangat
kurang. Dengan Pembelajaran Kontekstual, siswa dituntut untuk mampu
menemukan sendiri materi pelajaran dan menghubungkan isi materi pelajaran
tersebut dengan situasi dunia nyata siswa. Penelitian ini bertujuan untuk melihat
pengaruh dari pelaksanaan Pembelajaran Kontekstual (Contextual Teaching and
Learning) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Kewarganegaaran di
Kelas XI IS SMAN 2 Padang Panjang.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang bersifat Quasy
Experiment. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMAN 2 Padang
Panjang yang berjumlah 118 orang siswa yang terdiri dari 3 kelas dan teknik
pengambilan sampelnya adalah Purposive Sampling, yaitu kelas XI IS 1 sebagai
kelas eksperimen dan XI IS 3 sebagai kelas control, masing-masing berjumlah 39
orang siswa. Teknik pengumpulan data adalah tes dan alat pengumpulan data
yang digunakan adalah lembaran tes. Data yang diperoleh diolah dan dianalisis
dengan uji perbedaan (t-test).
Berdasarkan hasil analisis hasil belajar diketahui rata-rata hasil belajar
siswa kelas eksperimen lebih tinggi yaitu 82,15 dari pada rata-rata hasil belajar
siswa kelas control yaitu 74,87. Dari perhitungan uji perbedaan (t-test) didapat
thitung 3,59 sedangkan ttabel 2,00 dengan demikian thitung > ttabel ( 3,59 > 2,00 ). Jadi
dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar
siswa yang menggunakan Pembelajaran Kontekstual (Kelas Eksperimen) yaitu
kelas XI IS 1 dibanding kelas XI IS 3 yang menggunakan Pembelajaran
Konvensional (Kelas Kontrol).