Persepsi Siswa terhadap Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar di SMA Negeri 1 Lengayang

Pemerintah maupun masyarakat harus menyediakan sumber belajar dan salah satu sumber belajar yang amat penting adalah perpustakaan. Diantara Sekolah Menengah Atas yang memanfaatkan perpustakaan sebagai sumber belajar yaitu SMA Negeri 1 Lengayang. Keberadaan perpustakaan di SMA Negeri 1 Lengayang belum memadai, hal ini dapat dilihat dari kurangnya ketersediaan bahan-bahan pustaka serta masih rendahnya pelayanan petugas perpustakaan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana kondisi ruang dan perlengkapan, bahan-bahan pustaka dan pelayanan petugas perpustakaan. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk penelitian Kuantitatif yang bersifat deskriptif. Sumbjek penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Lengayang yang masuk keperpustakaan. Teknik yang digunakan dalam pengumpulkan data adalah menggunakan teknik Quesioner ( angket ), sedangkan teknik analisis data menggunakan persentase. Berdasarkan hasil analisa data diperoleh informasi bahwa menurut persepsi siswa kondisi ruang pustaka dinilai cukup baik, baik dari segi penataan, penerangan, maupun sirkulasi udara sehingga memberikan kemudahan kepada siswa mencari buku yang diinginkan. Kondisi perlengkapan pustaka seperti rak-rak buku kurang yang kurang dipelihara dengan baik, dan bahan-bahan pustaka seperti buku pelajaran masih kurang sehingga tidak memenuhi kebutuhan seluruh siswa, buku bersifat ilmu pengetahuan dan fiksi tersedia cukup memadai, majalah, dan surat kabar tersedia cukup memadai, sedangkan koleksi kliping masih kurang. Petugas pustaka memiliki kecakapan dalam menjalankan tugas sedangkan bantuan petugas pustaka yang diberikan terhadap siswa dinilai masih kurang.