Arifan, Jasma (2017) Pengaruh Panjang Pukulan Torak Jig Terhadap Recovery di Kapal Isap Produksi 2 PT Timah (Persero)Tbk Unit Produksi Kundur Wilayah Kepri dan Riau. Diploma/Proyek Akhir thesis, Fakultas Teknik.
![B1_12_JASMA_ARIFAN_14080043_4466_2017.pdf.pdf [thumbnail of B1_12_JASMA_ARIFAN_14080043_4466_2017.pdf.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_12_JASMA_ARIFAN_14080043_4466_2017.pdf.pdf
Download (1MB)
Abstract
Kapal Isap Produksi(KIP) merupakan kapal penambangan timah dengan tipe
cutter suction dredge. Penulis melakukan penelitian di KIP 2 PT Timah
(Persero)Tbk Unit Produksi Kundur Wilayah Kepri dan Riau. Pada proses
penambangan di KIP terdapat proses pengolahan bijih timah menggunakan jig,
yaitu alat pemisah mineral berharga dengan mineral pengikut dengan
memanfaatkan perbedaan berat jenis material tersebut. Pada proses ini recovery
jig yang dihasilkan KIP 2 belum memenuhi standar PT Timah yaitu sebesar 97%,
hal ini disebabkan karena kinerja jig yang belum efektif sehingga banyaknya
losses. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan recovery jig yang sama atau
lebih dari standar PT Timah, dengan melihat pengaruh panjang pukulan jig
terhadap recovery.
Upaya untuk mendapatkan recovery yang sama atau lebih dari standar PT
Timah, penulis melakukan perbaikan pada penggerak jig khususnya pada panjang
pukulan jig. Penulis mencari panjang pukulan jig yang efektif dengan tujuan dapat
memperkecil losses. Berikut adalah perbedaan panjang pukulan jig awal dan
efektif :
1. Panjang pukulan jig efektif primer BB 1 adalah 34 mm (awalnya : 40 mm)
2. Panjang pukulan jig efektif primer BB 2 adalah 35 mm (awalnya : 42 mm)
3. Panjang pukulan jig efektif primer SB 1 adalah 42 mm (awalnya : 46 mm)
4. Panjang pukulan jig efektif primer SB 2 adalah 40 mm (awalnya : 45 mm)
5. Panjang pukulan jig efektif sekunder BB adalah 12 mm (awalnya : 17 mm)
6. Panjang pukulan jig efektif sekunder SB adalah 12 mm (awalnya : 17 mm)
Pada data diatas dapat dilihat bahwa panjang pukulan jig awal lebih besar dari
pada panjang pukulan jig efektif. Dari penerapan panjang pukulan jig efektif
didapat peningkatan sebesar 2,3%, dimana recovery jig yang belum diterapkan
panjang pukulan jig efektif hanya sebesar 95,7% sedangkan recovery jig yang
dihasilkan setelah diterapkannya panjang pukulan jig efektif adalah sebesar 98%,
angka ini menunjukkan lebih dari standar PT Timah
Item Type: | Thesis (Diploma/Proyek Akhir) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | cutter suction dredge, jig, recovery, losses |
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan-D3 |
Depositing User: | Risna Juita S.Sos |
Date Deposited: | 03 Mar 2025 02:06 |
Last Modified: | 03 Mar 2025 02:06 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/2921 |