Sarmita, Sarmita (2020) Perkembangan Pacu Kudo sebagai Tradisi Alek Nagari di Minangkabau (1950-2016): Study Khasus Kabupaten Tanah Datar. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_04_SARMITA_16166009_2955_2023.pdf [thumbnail of B1_04_SARMITA_16166009_2955_2023.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_04_SARMITA_16166009_2955_2023.pdf
Download (1MB)
Abstract
Tesis ini berjudul “Perkembangan Pacu Kudo Sebagai Tradisi Alek Nagari
Di Minangkabau (1950–2016) (Study Kasus Kabupaten Tanah Datar)” : suatu
kajian Seajarah Perkembangan Tradisi. Dalam melakukan penelitian ini peneliti
melihat Perkembangan Pacu Kudo di Kabupaten Tanah Datar dalam kurun waktu
1950–2016 dan nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi pacu kudo di Kabupaten
Tanah Datar serta apa dampak keberadaan tradisi pacu kudo di Kabupaten Tanah
Datar bagi kehidupan masyarakat di sekitar Gelanggang DangTuanku Bukit
Gombak Batusangkar Kabupaten Tanah Datar .
Penelitian ini termasuk penelitian sejarah. Oleh sebab itu studi ini
megikuti metode penelitian sejarah dengan langkah-langkah (1) Heuristik yaitu
mencari dan mengumpulkan informasi yang diperoleh sebagai sumber, data
tertulis berupa dokumen didapatkan dari Pordasi Batusangkar dan kantor Badan
Pusat Statistik Kabupaten Tanah Datar. Sedangkan data lisan di dapat melalui
wawancara dengan orang-orang yang terlibat langsung dengan tradisi pacu kuda
di Gelanggang Dang Tuanku Bukit Gombak Batusangkar Kabupaten Tanah Datar.
(2) kritik sumber dilakukan dengan pengujian terhadap keaslian dan kesahilan
informasi. (3) melakukan analisis dan interpretasi terhadap data yang telah
didapatkan. Data yang telah didapatkan da diperoleh dipilah dan diseleksi dengan
kajian yang dapat dipercaya kebenarannya, (4) penyajian hasil penelitian.
Hasil penelitian ini menunjukkan Perkembangan Pacu Kudo di Kabupaten
Tanah Datar dalam kurun waktu 1950–2016 dikaji dalam 2(dua) periode. Periode
pertama tahun 1950-1976, yakni sebagai masa tradisional, dilihat dari pemilihan
joki dan perkembangan tradisional dimana dunia supranatural dalam tradisi
pacuan kuda di Minangkabau yang sangat kental dan perjudian dalam pacuan
kuda. Selanjutnya periode modern tahun 1976-2016. Perkembangan pacu kuda
terus berlanjut tepatnya pada tahun 1976 olah raga berkuda Sumatera Barat di
naungi oleh PORDASI (Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia) dan
menjadi salah satu induk cabang olah raga. Masa perpindahan dari tradisional ke
modern, mulai dari pengkoordiniran pelaksanaan dari Reborn Minangkabau ke
PORDASI Sumatera Barat. Persiapan pihak-pihak terkait dengan tradisi pacu
kuda. Nilai yang terkandung dalam tradisi pacu kuda mulai dari sektor pariwisata,
perekonomian, dan budaya. Dampak Tradisi Pacu Kuda, orang-orang yang pergi
eberdagang ke gelanggang pacuan kuda tersebut tidak hanya berasal dari
masyarakat disekitar gelanggang, bahkan orang-orang yang kesehariannya bukan
seorang pedagangpun banyak yang beralih profesi sebagai pedagang selama event
ii berlangsung. Tentu saja hal ini menambah pendapatan asli masyarakat di
Kabupaten Tanah Datar.
Item Type: | Thesis (Masters/Tesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pacu Kuda, Tradisi, Minangkabau |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana > Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial-S2 |
Depositing User: | Wiwi Sartika S.Sos |
Date Deposited: | 28 Feb 2025 09:09 |
Last Modified: | 28 Feb 2025 09:09 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/2909 |