Gustantia, Monalisa (2011) Hubungan antara Kesepian dengan Kualitas Hidup Lansia penghuni Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin Sumatera Barat. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
final_B1_MONALISA_GUSTANTIA_72446_2152_2011.pdf
Download (297kB)
Abstract
Penelitian ini berawal dari fakta bahwa terjadi peningkatan jumlah Lansia
penghuni Panti Jompo/Panti Werdha Sicincin Sumatera Barat setiap tahunnya bahkan
dalam rentang waktu 2 tahun terakhir dari tahun 2008 hingga 2010 meningkat mencapai
dua kali lipat. Hidup berkualitas di inginkan oleh semua orang tidak terkecuali bagi
Lansia dalam menutup fase akhir kehidupan mereka. Namun pilihan hidup untuk tinggal
di Panti Jompo bagi sebagian lansia bisa menjadi pilihan yang sulit sehingga dapat
membuat mereka mengalami kesepian yang pada akhirnya mempengaruhi kualitas hidup
mereka. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melihat gambaran kesepian dan kualitas
hidup pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin Sumatera
Barat serta hubungan kesepian dengan kualitas hidup.
Desain penelitian ini adalah kuantitatif korelasional, dimana penelitian ini
bertujuan untuk melihat seberapa jauh hubungan antar kedua variabel.Populasi penelitian
yaitu seluruh Lansia yang tinggal di Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih
Sicincin Sumatera Barat. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu teknik
sampel Random Sampling yaitu teknik yang memberikan kemungkinan yang sama bagi
individu menjadi anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel penelitian.
Pengumpulan data dilakukan dengan mempergunakan skala kesepian UCLA dan terdiri
dari 20 butir item untuk mengukur tingkat kesepian sedangkan untuk mengukur kualitas
hidup menggunakan kuesioner Short-Form 36 dan terdiri dari 36 butir item. Data
diperoleh dengan analisis korelasi menggunakan program SPSS versi 16.0 for Windows.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa koefisien korelasi (r) sebesar -0.447,
p=0.009 (p<0.01) menandakan hipotesis diterima. Bahwa terdapat korelasi negatif yang
signifikan antara kesepian dengan kualitas hidup lansia di Panti Sosial Tresna Werdha
Sicincin. Semakin rendah tinggi kesepian semakin rendah tingkat kualitas hidup lansia
dan sebaliknya semakin rendah tingkat kesepian maka semakin tinggi tingkat kualitas
hidup lansia. Adapun besarnya pengaruh kesepian terhadap kualitas hidup lansia adalah
sebesar 44%, sedangkan 56% lainnya di pengaruhi oleh faktor lain. Setelah penelitian ini
diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi Panti Sosial Tresna Werdha
Sicincin bahwa agar dapat lebih dekat dengan lansia secara emosi karena hal tersebut
dapat membuat mereka merasa di butuhkan dan merasa di perhatikan sehingga tingkat
kesepian dapat rendah dan kualitas hidup akan tinggi.
| Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | Q Science > QP Physiology |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi-S1 |
| Depositing User: | Umma Mardhotillah A.Md. |
| Date Deposited: | 12 Nov 2025 08:40 |
| Last Modified: | 12 Nov 2025 08:40 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/28975 |
