Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani, olahraga dan Kesehatan di SD Negeri Gugus II Kecamatan Kuranji Kota Padang.

Masalah dalam penelitian ini adalah belum terlaksananya secara optimal
proses pembelajaran pendidikan Jasmani, olahraga dan kesehatan di SD Negeri
Gugus II Kecamatan Kuranji Kota Padang. Penelitian ini bertujuan untuk
mendiskripsikan data tentang perencanaan pembelajaran, proses pelaksanaan
pembelajaran dan evaluasi pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan
kesehatan di SD Negeri Gugus II Kecamatan Kuranji Kota Padang, berdasarkan
kurikulum tingkat satuan pendidikan.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif, yang bertujuan untuk
meninjau dan mendeskripsikan suatu keadaan pada saat penelitian di lakukan.
Lokasi penelitian yaitu SD Negeri Gugus II Kecamatan Kuranji Kota Padang yang
dilakukan pada bulan Oktober-November 2010. Populasi dalam penelitian ini
yaitu siswa kelas V sedangkan Kepala Sekolah dan guru penjasorkes sebagai
responden pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive
random sampling yaitu di ambil 15,4% dari jumlah siswa kelas V pada masingmasing
SD Negeri Gugus II Kecamatan Kuranji Kota Padang, sehingga sampel di
peroleh sebanyak siswa kelas v di tambah dengan Kepala Sekolah dan guru
olahraga.
Hasil penelitian di peroleh perencanaan pembelajaran penjasorkes di SD
Negeri Gugus II Kecamatan Kuranji Kota Padang dengan pernyataan guru penjas
sebesar 100%. Serta jawaban kepala sekolah sebesar 86,67%. Pelaksanaan
pembelajaran 84,89% dan evaluasi pembelajaran penjasorkes di peroleh tingkat
capaian sebesar 49,78%. Dari hasil penelitian yang di lakukan variabel
perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran dikategorikan sangat baik namun
masih lebih ditingkatkan lagi. Dan variabel evaluasi pembelajaran penjasorkes di
kategorikan cukup dalam hal ini guru penjasorkes harus lebih mengembangkan
lagi bentuk dan pola pembelajaran yang ideal sesuai dengan tuntutan kurikulum
tingkat satuan pendidikan. Serta guru penjasorkes juga harus melakukan terobosan
baru dalam merumuskan bentuk, sistem dan waktu yang tepat dalam melakukan
kegiatan evaluasi.