Kajian Teknis Peningkatan Perolehan Cassiterite dengan Menggunakan Pan American Jig Clean Up pada Unit Konsentrasi Tambang Besar Open Pit TB. 1.42 Pemali PT. Timah (Persero), Tbk

Ferdian, Riri (2014) Kajian Teknis Peningkatan Perolehan Cassiterite dengan Menggunakan Pan American Jig Clean Up pada Unit Konsentrasi Tambang Besar Open Pit TB. 1.42 Pemali PT. Timah (Persero), Tbk. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_14_ RIRI_ FERDIAN_1108140_532_2014.pdf] Text
final_B1_14_ RIRI_ FERDIAN_1108140_532_2014.pdf

Download (1MB)

Abstract

Unit Konsentrasi pada Tambang Besar Open Pit TB 1.42 Pemali PT. Timah
(Persero), Tbk menggunakan Pan American Jig sebagai alat utamanya. Ada dua
tahapan yang digunakan yaitu tahapan jig primer dan tahapan jig clean up. Pada
tahapan operasi jig clean up, perolehan akhir cassiterite merupakan hal yang perlu
mendapatkan perhatian serius. Untuk memperoleh kadar konsentrat cassiterite yang
disyaratkan Pusat Pengolahan Bijih Timah (PPBT) Pemali sebesar 40% – 65% dengan
perolehan 97%, maka perlu dilakukan kajian terhadap variabel-variabel operasi jig
yang digunakan dan produkta yang dihasilkan, sehingga dapat diperoleh kesesuaian
yang baik dalam meningkatkan perolehan cassiterite pada setiap tahapan jig clean up
yang sesuai dengan standar operasi.
Analisis pemercontohan dilakukan terhadap konsentrat masing-masing
kompartemen dan tailing jig clean up. Selanjutnya percontoh dilakukan analisis
mikroskop untuk mengetahui kadar SnO2 dan mineral ikutan lainnya. Selain
melakukan analisis pemercontohan dilakukan juga pengukuran terhadap besarnya
variabel operasi jig clean up seperti panjang dan jumlah pukulan, persen solid rata
rata, kecepatan aliran horizontal (crossflow), ketebalan dan diameter jig bed,
perhitungan laju umpan, berat jenis solid rata-rata, kecepatan aliran vertikal dalam
tangki dan kecepatan pengendapan mineral-mineral.
Dari hasil pemercontohan dan perhitungan terhadap perolehan akhir cassiterite
pada jig clean up didapatkan nilai untuk jig clean up kanan perolehan akhirnya yaitu
96,82% sedangkan jig clean up kiri perolehan akhir lebih rendah dari jig clean up
kanan yaitu sebesar 91,43%. Dengan kadar konsentrat akhir yang dihasilkan adalah
sebagai berikut: jig clean up kanan kompartemen A 38,31% SnO2, kompartemen B
20,76% SnO2, kompartemen C 13,80% SnO2. Sedangkan jig clean up kiri
kompartemen A 49,15% SnO2, kompartemen B 25,09% SnO2, kompartemen C
23,43% SnO2.
Faktor utama yang mempengaruhi nilai perolehan cassiterite pada jig clean up
tersebut adalah: panjang pukulan jig, kecepatan aliran horizontal (crossflow), kondisi
jig bed (batu hematite) dan kondisi feed (umpan). Untuk meningkatkan perolehan
cassiterite pada jig clean up sesuai yang disyaratkan yaitu 97%, dilakukan dengan
cara: pertama, merubah setting panjang pukulan kompartemen A, B dan C berturut
turut menjadi 18mm, 10mm dan 6mm dengan kecepatan dorong yang dihasilkan pada
kompartemen A, B dan C tersebut sebesar 5,943cm/dtk, 3,302cm/dtk dan
1,981cm/dtk. Kedua, pengaturan kecepatan aliran horizontal (crossflow) dengan
karakteristik dan laju umpan jig. Ketiga, penyeragaman bentuk dan ukuran jig bed,
penempatan ukuran jig bed harus disesuaikan dengan urutan kompartemen dan
tahapan jig. Keempat, mengusahakan kekentalan (pulp) umpan yang masuk dengan
memasang sisir-sisir perata aliran feed pada mulut jig (feed box).

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan-S1
Depositing User: Sudia Ajjronisa S.Sos
Date Deposited: 12 Nov 2025 05:51
Last Modified: 12 Nov 2025 05:51
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/28807

Actions (login required)

View Item
View Item