Optimalisasi Perencanaan Kegiatan Pengupasan Overburden pada Pit A Tambang Batubara PT. Firman Ketaun Bengkulu Utara

PT. Firman Ketaun merupakan salah satu perusahaan swasta yang
mengusahakan pertambangan batubara di Bengkulu. Lokasi penambangan PT.
Firman Ketaun berada di Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Napal Putih,
Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. Perusahaan ini menerapkan
metode penambangan tambang terbuka (strip mine) dengan kombinasi antara
excavator dan dump truck sebagai alat gali-muat dan alat angkut.
Produktivitas aktual alat angkut articulated dump truck (ADT) Volvo BM
A35 yaitu sebesar 116.176,680 ton/bulan untuk 4 unit ADT Volvo BM A35 yang
berpasangan dengan 2 unit excavator Komatsu PC 200LC-8 dan sebesar
82.149,795 ton/bulan untuk 3 unit ADT Volvo BM A35 yang berpasangan dengan
excavator Komatsu PC 300LC-8. Tingat keserasian kerja (match factor) antara
kedua pasangan alat gali-muat dan alat angkut yaitu 0,71 untuk pasangan
excavator Komatsu PC 200LC-8 dan nilai match factor 0,62 untuk pasangan
excavator Komatsu PC 300LC-8. Berdasarkan hasil evaluasi dengan menjadikan
match factor sebagai bahan pertimbangan, maka sebaiknya dilakukan
penambahan jumlah alat angkut menjadi 6 unit pada pasangan excavator Komatsu
PC 200LC-8 dan 5 unit pada excavator Komatsu PC 300LC-8 (alternatif 3).
Penambahan jumlah alat angkut akan menyebabkan perubahan terhadap nilai
match factor dan tingkat produktivitas alat angkut itu sendiri menjadi match
factor 1,06 dengan produktivitas alat angkut sebesar 136.916,325 ton/bulan untuk
pasangan excavator Komatsu PC 200LC-8 dan match factor 1,04 dengan
produktivitas alat angkut sebesar 174.265,020 ton/bulan untuk pasangan
excavator Komatsu PC 300LC-8.
Perubahan tingkat produktivitas alat angkut juga mempengaruhi
perencanaan waktu final kegiatan pengupasan overburden pada Pit A yang semula
memerlukan waktu 29 bulan 18 hari menjadi 18 bulan 24 hari.