Optimalisasi Produksi Batubara pada Fleet 1 Paket 8281 untuk Mencapai Target Produksi 97.500 ton/bulan di Pit Muara Tiga Besar Utara PT. Bukit Asam, Tbk. Unit Penambangan Tanjung Enim, Sumatera Selatan”

PT. Bukit Asam, Tbk, merupakan salah satu perusahaan milik negara (BUMN) yang bergerak dibidang pertambangan batubara di Indonesia dengan kantor pusat berlokasi di Tanjung Enim, Sumatera Selatan. Sistem penambangan pada Fleet 1
adalah sistem tambang terbuka dengan metode konvensional menggunakan rangkaian kerja 1 unit alat gali-muat (Excavator) Komatsu PC 400 melayani 5 unit alat angkut
(Dump Truck) Hino 500 FM 320 TI. Target produksi yang ditetapkan oleh PT. Bukit Asam, Tbk pada bulan Maret
tahun 2019 pada Fleet 1 Paket 8281 di Pit Muara Tiga Besar adalah sebesar 97.500 ton/bulan, sedangkan produksi aktual sebesar 86.360,73 ton/bulan, yang berarti target
yang ditetapkan tidak tercapai. Hal ini dikarenakan curah hujan yang tinggi dan kurangnya efisiensi kerja alat gali-muat dan alat angkut karena banyaknya waktu
standby seperti terlambat mulai kerja, berhenti lebih awal, istirahat terlalu cepat, istirahat terlalu lama sehingga waktu kerja yang tersedia tidak dapat dimanfaatkan
secara maksimal. Upaya peningkatan produksi dapat dilakukan dengan cara meningkatkan efisiensi kerja alat gali-muat dan alat angkut dengan mengoptimalkan jam kerja alat
gali-muat dan alat angkut dengan cara mengurangi waktu standby alat. Setelah dilakukan perbaikan efisiensi kerja alat maka produksi aktual alat gali-muat
Excavator Komatsu PC 400 meningkat dari 87.295,67 ton/bulan menjadi 98.152,62 ton/bulan dan produksi aktual alat angkut Dump Truck Hino 500 FM 320 TI meningkat dari 86.360,73 ton/bulan menjadi 97.807,87 ton/bulan.