Identifikasi Bahaya, Penilaian Resiko, dan Pengendalian Resiko pada Aktivitas Tambang Batubara di PT. KIM Kabupaten Muaro Bungo, Provinsi Jambi

Berdasarkan data yang didapatkan dari perusahaan, data kecelakaan kerja
yang terjadi antara tahun 2012-2014 terdapat 222 kasus kecelakaan, serta aktivitas
pekerja yang berbahaya sehingga beresiko cidera, kehilangan hari kerja, dan
adanya biaya perbaikan alat. Penyebabnya antara lain seperti tindakan tidak aman
dan kondisi tidak aman para pekerja. Tujuan dari penelitian ini adalah:
1) Mengungkap bahaya yang terjadi pada aktivitas tambang batubara.
2) Mengungkap resiko dari bahaya yang terjadi pada aktivitas tambang batubara.
3) Mengungkapkan nilai kemungkinan dan keparahan dari bahaya yang terjadi
pada aktivitas tambang batubara mulai dari aktivitas land clearing sampai pada
loading batubara di stockpile.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif,
dimana data yang dikumpulkan atau didapat dari pengamatan langsung di
lapangan dan wawancara langsung dengan pimpinan dan staf serta karyawan
perusahaan yang berkompeten yang ada kaitannya dengan objek penelitian. Data
yang diambil adalah data aktivitas tambang, resiko dari bahaya yang terjadi pada
aktivitas tambang batubara.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa resiko dari bahaya yang terjadi
pada aktivitas tambang batubara di PT. Kuansing inti makmur yang berada pada
level high terjadi di jalan hauling.