Analisa Powder Factor Peledakan Overburden A1 dengan Metode ICI ExplosiveUntuk Mencapai Digging Time Optimal pada Alat muat Excavator PC 2000 di Pit Tal Barat – Utara (ALP) PT. Pamapersada Nusantara Job Site Tanjung Enim Sumatera Selatan

Sistem penambangan yang diterapkan oleh PT.Pamapersada Nusantara
adalah sistem tambang terbuka dengan metodeopen pit mining. Kegiatan yang
dilakukan pada setiap wilayah kerja yaitu land clearing, top soil removal,
ripping overburden, drilling and blasting, loading and hauling overburden,
dan pengambilan batubara.
Drilling and blasting sendiri dilakukan oleh PT. Pamapersada Nusantara
dengan tujuan untuk meningkatkan produksi, demi tercapainya target produksi
yang telah ditetapkan setiap bulannya. Hasil dari proses drilling and blasting
menentukan proses penambangan selanjutnya, khususnya loading material
overburden.
Untuk mengetahui dan menghitung nilai digging time perlu dilakukan
pengamatan terhadap geometri peledakan (burden,spasi, stemming, subdrilling
dan kedalaman lubang ledak), powder factor yang digunakan dan distribusi
fragmentasi hasil peledakan.
Dari hasil pengamatan dan didapatkan, geometri peledakan yang
digunakan adalah metode trial and error ICI explosive. Secaraaktual, aktivitas
blasting di lapangan dari tanggal 03 Oktober – 29 November menggunakan
nilai burden 8 meter, spasi 9 meter, stemming3-4 meter, sub drilling 0.3-0.5
meter dan kedalaman lubang ledak 7-8 meter. Nilai powder factor yang
digunakan berkisar antara 0.11-0.13 kg/m3.
Target produktivitas sebesar 800 bcm/jam tercapai dengan digging time
optimal pada range 10,12detik sampai 10,99 detik. Semakin besar nilai powder
factor maka nilai digging time excavator akan semakin cepat.