Hubungan Status Gizi dengan Hasil Belajar Penjasorkes Siswa di SD Negeri 13 Batu Gadang Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang

Masalah dalam penelitian ini berawal dari pengamatan yang penulis lakukan, ternyata rendahnya hasil belajar penjasorkes. Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar penjasorkes tersebut diantaranya adalah status gizi. Maka tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan status gizi dengan hasil belajar penjasorkes siswa SD Negeri 13 Batu Gadang Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang. Jenis penelitian adalah korelasional. Populasi dalam penelitian ini seluruh siswa-siswi di SD Negeri 13 Batu Gadang Kecamatana Lubuk Kilangan Kota Padang dari Kelas I sampai V, yang berjumlah sebanyak 484 orang siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive random sampling. Dengan demikian sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 58 orang dengan rincian 29 orang siswa putera dan 29 orang siswa puteri. Untuk memperoleh data status gizi digunakan tes antropometri. Sedangkan hasil belajar penjasorkes diperoleh dari nilai yang tertera di dalam rapor. Data dianalisis dengan korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis data siswa putera diperoleh r hitung 0,430 > r tabel 0,367, dan siswa puteri diperoleh r hitung 0,465 > r tabel 0,367, artinya terdapat hubungan yang signifikan (berarti) antara status gizi dengan hasil belajar penjasorkes siswa putera di SD Negeri 13 Batu Gadang Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang, dan diterima kebenarannya secara empiris.