Penggunaan Pendekatan Keterampilan Proses untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran IPA di Kelas IV SDN 08 Parak Gadang Padang

Penelitian ini berawal dari kenyataan di sekolah dasar bahwa pada saat ini kemampuan siswa SD untuk menerapkan keterampilan IPA di lingkungannya sehari-hari tergolong rendah. Hal ini disebabkan karena guru hanya memberikan hafalan yang berupa fakta, konsep atau prinsip saja dalam pembelajaran, dan pendekatan belajar yang digunakan guru selalu pendekatan konvensional sebagai pendekatan favorit dalam melaksanakan pembelajaran. Kegiatan seperti ini tidak memotivasi siswa untuk belajar sehingga hasil belajar pun menjadi rendah. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di kelas IV SDN 08 Parak Gadang, terlihat hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA masih rendah, yang dibuktikan dengan hasil belajar IPA yang diperoleh siswa pada semester pertama rata-rata hanya 6,65. Hal ini disebabkan karena siswa beranggapan bahwa belajar IPA hanya bersifat hafalan, dan hanya menunggu informasi dari guru tanpa ada keinginan untuk menemukan sendiri fakta dan konsep IPA. Untuk itu ada berbagai cara yang dapat Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk mengetahui hasil belajar siswa yang menggunakan PKP dalam pembelajaran IPA pada siswa kelas IV SDN 08 Parak Gadang Padang. Metode dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (Class Action Research) yaitu suatu penelitian yang dikembangkan bersama-sama untuk peneliti dan decision maker tentang variable yang dimanipulasikan dan dapat digunakan untuk melakukan perbaikan. Dari hasil penelitian terlihat bahwa hasil yang dicapai siswa setelah melakukan pembelajaran dengan menggunakan PKP memiliki rata-rata nilai (6.91) dan pada siklus I dan pada siklus II mencapai rata-rata (9.53).