Efektivitas Penerapan Reciprocal Teaching terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII A SMPN 1 Bukittinggi Tahun Pelajaran 2010/2011

Pembelajaran matematika di SMPN 1 Bukittinggi ada yang masih berpusat
pada guru sehingga hasil belajar siswa belum memuaskan dan kemampuan
berpikir kreatif siswa masih kurang. Melihat permasalahan ini, maka diterapkan
model Reciprocal Teaching yang diperkirakan efektif dalam meningkatkan
kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar siswa. Rumusan masalah penelitian
ini adalah bagaimana keefektifan penerapan model pembelajaran Reciprocal
Teaching terhadap kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar matematika
siswa? Pertanyaan penelitian ini adalah bagaimana keefektifan penerapan model
pembelajaran Reciprocal Teaching terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa?
dan bagaimana keefektifan penerapan model pembelajaran Reciprocal Teaching
terhadap hasil belajar matematika siswa? Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui keefektifan penerapan model pembelajaran Reciprocal Teaching
dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar matematika
siswa kelas VII A SMPN 1 Bukittinggi Tahun Pelajaran 2010/2011.
Jenis penelitian ini adalah pra-eksperimen dengan rancangan The One Shot
Case Study. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII A SMPN 1 Bukittinggi
tahun pelajaran 2010/2011 yang berjumlah 40 orang. Pengumpulan data dalam
penelitian ini menggunakan lembar observasi, tugas tertulis, dan tes hasil belajar.
Data yang diperoleh dari lembar observasi dan tugas tertulis berupa skor setiap
indikator berpikir kreatif, selanjutnya dianalisis untuk melihat perkembangannya
selama penelitian. Data yang diperoleh dari tes hasil belajar dianalisis dengan
perhitungan statistik serta perpindahan kelompok hasil belajarnya.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa secara umum penerapan model
Reciprocal Teaching efektif dalam mengembangkan kemampuan berpikir kreatif
siswa. Selain itu, penerapan model pembelajaran Reciprocal Teaching efektif
dalam meningkatkan hasil belajar siswa baik pada kelompok hasil belajar tinggi
maupun rendah.