Saputra, Miko (2011) Gambaran Pelaksanaan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPS SLTPN di Kota Payakumbuh. Pendidikan Sejarah FIS UNP, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_MIKO_SAPUTRA_79418_2860_2011.pdf [thumbnail of final_B1_MIKO_SAPUTRA_79418_2860_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png) Text
            
              
Text
final_B1_MIKO_SAPUTRA_79418_2860_2011.pdf
Download (537kB)
Abstract
Penelitian ini mengungkapkan tentang gambaran pelaksanaan
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPS SLTPN di Kota Payakumbuh,
yang terdiri atas 9 (sembilan) program kegiatan : meningkatkan pemahaman guru
kurikulum, mengembangkan silabus dan sistem penilaian, mengembangkan dan
merancang bahan ajar, meningkatkan pemahaman guru tentang pendidikan
berbasis luas (Broad based education) dan pendidikan berorientasi kecakapan
hidup (life skill), mengembangkan metode pembelajaran efektif, mengembangkan
dan melaksanakan analisis sarana pembelajaran, mengembangkan dan
melaksanakan pembuatan alat pembelajaran sederhana, mengembangkan dan
melaksanakan program pembelajaran berbasis komputer, mengembangkan media
dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui sejauh mana gambaran pelaksanaan kegiatan MGMP IPS SLTPN di
Kota Payakumbuh.
Metode yang dipakai di dalam penelitian ini adalah penelitian dengan
tipe studi evaluatif. Informan penelitian di sini adalah semua guru yang ikut
dalam pelaksanaan kegiatan MGMP dan pengurus/pengelola MGMP. Teknik
pengumpulan data berupa wawancara dari informan. Adapun teknik menguji
keabsahan data yang digunakan adalah teknik triangulasi sumber dimana hasil
yang diperoleh di lapangan dibandingkan dengan sumber yang terkait.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaksanaan Musyawarah Guru
Mata Pelajaran (MGMP) di Kota Payakumbuh secara umum telah berjalan dengan
baik. Hal ini terlihat dari berbagai diskusi dan pelatihan yang telah mereka
lakukan selama mengikuti kegiatan. Meskipun demikian, ada juga beberapa
materi kegiatan yang belum menjadi bahan diskusi peserta, diantaranya materi
penerapan pembelajaran berbasis kecakapan hidup, analisis sarana pembelajaran,
dan pembelajaran berbasis komputerisasi. Hal ini disebabkan, selain karena belum
adanya program kegiatan yang mengarah ke sana, sebagian besar guru masih
belum memahami dengan baik mengenai konsep pembelajaran yang dimaksud.
Kondisi demikian semakin diperburuk lagi dengan terbatasnya sarana penunjang
pembelajaran di masing-masing sekolah.
| Item Type: | Book | 
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform L Education > L Education (General) | 
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah-S1 | 
| Depositing User: | Umma Mardhotillah A.Md. | 
| Date Deposited: | 30 Oct 2025 03:30 | 
| Last Modified: | 30 Oct 2025 09:21 | 
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/28179 | 
 
         