Pengaruh Penggunaan Metode Demonstrasi terhadap Kompetensi Profesional Siswa pada Mata Pelajaran Mengolah Makanan Kontinental Kelas X di SMK N 1 Sintuk Toboh Gadang

Penelitian ini berawal dari kenyataan di Sekolah bahwa terdapat 55 %
hasil belajar siswa kelas X kompetensi keahlian Jasa Boga mata pelajaran
Mengolah Makanan Kontinental dibawah KKM (7,5), hal ini diduga karena
proses pembelajaran yang masih terpusat pada guru dan kurang bervariasinya
metode mengajar yang digunakan. Dalam proses belajar mengajar guru cenderung
menyampaikan materi dengan metode ceramah sehingga siswa kurang aktif dalam
belajar yang berakibat rendahnya hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode demonstrasi terhadap kompetensi
profesional siswa kelas X Jurusan Jasa Boga di SMK N 1 Sintuk Toboh Gadang
Tahun ajaran 2012/2013.
Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen menggunakan
rancangan factorial satu jalan dengan populasi seluruh siswa kelas X SMK N 1
Sintuk Toboh Gadang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Total
Sampling sebanyak 60 0rang. Sampel yang dipilih adalah kelas X Jasa Boga 1
berjumlah 30 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas X Jasa Boga 2 berjumlah
orang sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes untuk
mengukur kompetensi profesional siswa berupa format penilaian praktek dan
seperangkat soal tes yang diberikan di akhir penelitian. Teknik analisis data yang
digunakan adalah uji t dengan kriteria thitung > ttabel, maka hipotesis diterima dan
sebaliknya.
Hasil analisis data di peroleh thitung > ttabel = (4,8 > 1,67). Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode demontrasi berpengaruh
positif yang berarti pada taraf signifikan 0,05 terhadap kompetensi profesional
siswa pada mata pelajaran Mengolah Makanan Kontinental kelas X di SMK N 1
Sintuk Toboh Gadang tahun ajaran 2012/2013