Sinaga, Franata (2011) Analisis Pengaruh Double Deck Primer terhadap Fragmentasi Batu kapur di Quarry D Blok 2 Lokasi 198 PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Citereup Bogor – Jawa Barat. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
final_B1_11_FRANATA_HALOMOAN_SINAGA_1302699_3357_2018.pdf
Download (1MB)
Abstract
Kegiatan penambangan di PT Indocement Tunggal Prakarsa menggunakan
metode Quarry dan proses pembongkaran material batu gamping menggunakan
metode peledakan agar memenuhi target produksi dan memperlancar proses
pemuatan dan pengangkutan. Pada setiap peledakan menghendaki ukuran
fragmentasi ≥ 90 cm sebesar ≤ 5 % dan hasil getaran yang sesuai target
perusahaan yaitu 2,00 mm/s. Tetapi kenyataan dilapangan fragmentasi tidak
sesuai target yang diinginkan oleh perusahaan karena ukuran fragmentasi ≥ 90
cm sekitar ± 11 %.
Perbaikan pada kegiatan peledakan perlu dilakukan untuk mendapatkan
ukuran fragmentasi yang ditargetkan oleh perusahaan. Oleh sebab itu, salah satu
cara memperoleh ukuran fragmentasi yang ditargetkan adalah dengan
menggunakan metode Double Deck Primer yaitu dengan menempatkan dua
primer dalam satu lubang ledak dengan posisi di bawah dan di tengah lubang
ledak lalu di tengah lubang ledak dimasukkan stemming untuk menghemat
pengunaan ANFO. Tujuannya adalah agar energi peledakan yang dihasilkan
merata di seluruh lubang ledak sehingga dapat mengurangi boulder.
Metode yang digunakan untuk menganalisis fragmentasi hasil peledakan
dalam penelitian ini secara teoritis dengan menggunakan metode Kuz-Ram dan
metode image analysis dengan menggunakan software Split Desktop. Hal tersebut
dilakukan untuk mengetahui persentase fragmentasi hasil peledakan dan
memperhitungkan boulder. Selanjutnya getaran hasil peledakan dihitung dengan
hukum scale distance untuk hasil teoritis serta menggunakan alat BLASMATE III
untuk data yang diambil langsung dari lapangan. Setelah itu biaya dihitung
berdasarkan jumlah bahan peledak yang digunakan dalam setiap lubang ledak.
Hasil dari analisis fragmentasi hasil peledakan yang dilakukan menunjukkan
penggunaan metode double deck primer dapat mempengaruhi ukuran fragmentasi.
Ukuran fragmentasi ≥ 90 cm (boulder) menjadi 2,27% serta getaran peledakan
masih < 2 mm/s sehingga target yang dikehendaki perusahaan untuk ukuran
fragmentasi tercapai dan nilai getaran peledakan di bawah nilai yang telah
ditetapkan oleh perusahaan.
| Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) | 
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Peledakan, Fragmentasi, Getaran, Biaya | 
| Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy | 
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan-S1 | 
| Depositing User: | Risna Juita S.IP | 
| Date Deposited: | 29 Oct 2025 09:41 | 
| Last Modified: | 29 Oct 2025 09:41 | 
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/28142 | 
         