Hubungan Harga Sewa Kamar Kos dengan Keputusan Pembelian Tempat Kos Mahasiswa Jurusan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang

Penelitian ini berawal dari pengamatan peneliti terhadap mahasiswa
Jurusan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
yang sering pindah-pindah tempat kos. Berdasarkan wawancara dengan
mahasiswa tersebut terdapat beberapa masalah yang ditemui, dan salah satunya
keluhan harga sewa kamar kos yang meningkat setiap tahunnya. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan harga sewa kamar kos dengan
keputusan pembelian tempat kos Mahasiswa Jurusan Kesejahteraan Keluarga
Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang.
Penelitian ini merupakan penelitian bersifat korelasional. Populasi dalam
penelitian ini adalah Mahasiswa Jurusan Kesejahteraan Keluarga Fakultas
Teknik Universitas Negeri Padang yang melakukan sewa kamar kos, masih aktif
dan terdaftar diperkuliahan. Populasi dari penelitian ini berjumlah 729 orang.
Teknik pengambilan sampel adalah proportional random sampling, sebanyak 88
orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner
(angket) dengan mengunakan skala Likert yang telah teruji validitas dan
reliabilitasnya. Selanjutnya data dianalisis melalui analisis deskripsi dan korelasi
dengan bantuan Program Komputer SPSS versi 16.00.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa 39 orang (44,3%)
menyatakan harga sewa kamar kos termasuk dalam kategori sangat baik, 42
orang (47,7%) menunjukan kategori baik, dan 7 orang (8%) menunjukan
kategori cukup. Artinya secara keseluruhan harga sewa kamar kos yang
ditawarkan terjangkau oleh kemampuan keuangan mahasiswa. Sedangkan
sebanyak 26 orang (29,5%) menyatakan keputusan pembelian tempat kos
termasuk dalam kategori sangat baik, 51 orang (58%) termasuk dalam kategori
baik, 10 orang (11,4%) termasuk dalam kategori cukup, dan 1 orang (1,1%)
termasuk dalam kategori buruk. Artinya kesimpulan mahasiswa untuk
melakukan pembelian terhadap rumah kos dengan tahapan proses keputusan
pembelian, sesuai dengan apa yang diinginkan mahasiswa. Hasil uji Korelasi
Pearson Product Moment menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif
kuat dan signifikan antara harga sewa kamar kos dengan keputusan pembelian
tempat kos Mahasiswa Jurusan Kesejahteraan Keluarga dengan rhitung 0,589 dan
pada taraf Sig 0,000. Artinya semakin baik penilaian Mahasiswa terhadap harga
sewa kamar maka semakin tinggi keputusan pembelian tempat kos Mahasiswa
Jurusan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang.