Kontribusi Kelentukan dan Daya Ledak Otot Tungkai terhadap Kecepatan Tendangan Depan Atlet Pencak Silat PPLP Sumatera Barat

Permaslahan dalam penelitian ini adalah rendahnya keterampilan atlet melakukan tendangan depan pada pencak silat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya kontribusi kelentukan terhadap kecepatan tendangan depan, besarnya kontribusi daya ledak otot tungkai terhadap kecepatan tendangan depan, serta kontribusi kelentukan dan daya ledak otot tungkai secara bersama-sama terhadap kecepatan tendagan depan atlet pencak silat PPLP Sumatera Barat. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet-atlet pencak silat PPLP Sumatera Barat sebanyak 13 orang. Sedangkan teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara total sampling. Sehingga seluruh populasi dijadikan sampel. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan tes, yaitu tes kelentukan (front split), tes daya ledak otot tungkai (vertical jump), dan tes kecepatan tendangan sabit. Analisa data dan pengujian hipotesis penulisan menggunakan teknik analisis korelasi sederhana dan korelasi berganda dengan taraf signifikan α = 0,05. Hasil penelitian menjelaskan bahwa : 1) Kelentukan memberikan kontribusi terhadap kecepatan tendangan depan atlet pencak silat PPLP Sumbar yaitu, putra sebesar = 91,7 %, putri sebesar = 21,16 %. 2) daya ledak otot tungkai memberikan kontribusi terhadap kecepatan tendangan depan atlet pencak silat PPLP Sumbar yaitu, putra sebesar = 5% dan putri sebesar = 4,41%. 3) kelentukan dan daya ledak otot tungkai memberikan kontribusi secara bersama-sama terhdap kecepatan tendangan depan atlet pencak silat PPLP Sumbar yaitu putra sebesar = 96,59% dan putri sebesar = 22,09%. Maka kesimpulan dari penelitian ini terdapat kontribusi secara signifikan antara kelentukan dan daya ledak otot tungkai secara bersama-sama terhadap kecepatan tendangan depan atlet pencak silat PPLP Sumbar.