Nilai-Nilai Religius Novel Nafsul Muthmainnah Karya Anfika Noer

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan nilai-nilai akidah yang
tercermin melalui tokoh utama novel Nafsul Muthmainnah, mendeskripsikan
nilai-nilai syariah yang tercermin melalui tokoh utama novel Nafsul
Muthmainnah, dan mendeskripsikan nilai-nilai akhlak yang tercermin melalui
perilaku tokoh utama novel Nafsul Muthmainnah karya Anfika Noer.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif.
Pada penelitian ini mengutamakan kedalaman materi, bukan berdasarkan angkaangka.
Langkah-langkah yang digunakan dalam pengumpulan data adalah: (1)
membaca novel Nafsul Muthmainnah karya Anfika Noer; (2) studi kepustakaan;
(3) memandai dan mengelompokkan sifat dan perilaku tokoh yang berhubungan
dengan nilai-nilai religius berdasarkan referensi; (4) menginventaris data atau
mencatat data-data yang berhubungan dengan nilai-nilai religius. Setelah
pengumpulan data, data dianalisis dengan langkah: (1) mendeskripsikan struktur
novel Nafsul Muthmainnah karya Anfika Noer; (2) mengklasifikasikan dengan
menganalisis data yang berkaitan dengan nilai-nilai religius; (3)
menginterpretasikan nilai-nilai religius ke dalam akidah, syariah, dan akhlak yang
dicerminkan melalui tokoh utama dalam novel Nafsul Muthmainnah; (4) membuat
kesimpulan; dan (5) melaporkan hasil penelitian.
Setelah dilakukan penelitian terhadap novel, diperoleh hasil penelitian
sebagai berikut: pertama, akidah ada 7 perilaku tokoh, yang berkenaan dengan (a)
iman kepada Allah ada empat perilaku tokoh, yaitu mengakui nikmat Tuhan,
mengakui bahwa Allah adalah penentu, mengakui jodoh dan maut rahasia Allah
dilakukan oleh Yumna, meminta petunjuk kepada Allah oleh Hasbi, (b) iman
kepada kitab ada dua perilaku tokoh yaitu memegang Al-Qur’an dengan baik dan
mendalami Al-Qur’an dilakukan oleh Hasbi, (c) iman kepada hari kiamat ada satu
perilaku tokoh yaitu meyakini dunia dan akhirat haruslah seimbang oleh Hasbi.
Kedua, syariah ada 12 perilaku tokoh, yang berkenaan dengan (a) ibadah ada
delapan perilaku tokoh, yaitu shalat, bertasbih, mengaji, berpuasa, berdo’a,
membaca istighfar yang dilakukan oleh Yumna. Shalat istikharah dan berdo’a
dilakukan oleh Hasbi. (b) muamalah ada empat perilaku tokoh, yaitu menjaga
hubungan antara laki-laki dan perempuan yang dilakukan oleh Yumna, pemalsuan
tanda tangan, silaturahim dan meyakinkan ibu tentang jodoh yang dilakukan oleh
Hasbi. Ketiga, akhlak ada 6 perilaku tokoh. (a) akhlak terhadap Allah ada dua
perilaku tokoh yang dilakukan oleh Hasbi, yaitu bersyukur dan bersabar. (b)
akhlak terhadap sesama manusia ada empat perilaku tokoh, yaitu berbohong,
merawat Mbah, dan lupa mengabari orang tua tentang keadaannya yang dilakukan
Yumna, sementara Hasbi emosi dan marah-mara