Hubungan Pemberian Insentif Non Material oleh Kepala Sekolah dengan Komitmen Kerja Guru di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Kota Sawahlunto

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil pengamatan penulis dan informasi
dari guru SMK Negeri Kota Sawahlunto terkait dengan komitmen kerja guru.
Banyak faktor yang mempengaruhi komitmen kerja guru, salah satunya adalah
pemberian insentif non material oleh kepala sekolah. Penelitian ini bertujuan
untuk memperoleh data dan informasi mengenai 1) komitmen kerja guru, 2)
pemberian insentif non material oleh kepala sekolah dan 3) hubungan insentif non
material dengan komitmen kerja guru pada SMK Negeri Kota Sawahlunto.
Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara insentif non
material dengan komitmen kerja guru.
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yaitu melihat hubungan
antara insentif non material dengan komitmen kerja guru pada SMK Negeri Kota
Sawahlunto. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh guru SMK Negeri Kota
Sawahlunto yang berjumlah 131 orang. Sampel penelitian diambil berdasarkan
rumus Slovin dengan menggunakan teknik proportional stratified random
sampling dan diperoleh sampel sebanyak 70 orang. Instrumen penelitian yang
digunakan adalah angket model Skala Likert dengan lima pilihan jawaban yang
telah diuji validitas dan reliabilitasnya menggunakan bantuan SPSS versi 16.0.
Data dianalisis menggunakan rumus korelasi product moment. Hasil
analisis data menunjukkan (1) Komitmen kerja berada pada interpretasi cukup
tinggi yaitu 72%, (2) Insentif non material berada pada interpretasi cukup tinggi
yaitu 75,6%, (3) terdapat hubungan yang signifikan antara insentif non material
dengan komitmen kerja guru, yaitu hitung 0,431 > tabel 0,306 dan nilai hitung =
3,96 > tabel= 2,660 pada taraf signifikansi 1 % atau pada taraf kepercayaan 99%.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa, pemberian
insentif non material oleh kepala sekolah merupakan salah satu faktor yang
mempengaruhi komitmen kerja guru. Ini berarti bahwa semakin tinggi pemberian
insentif non material oleh kepala sekolah maka semakin tinggi komitmen kerja
guru di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Kota Sawahlunto.