Hambatan Guru BK/Konselor dalam Melaksanakan Layanan Bimbingan Kelompok dan Konseling Kelompok di SMP Negeri 15 Padang

Guru BK/Konselor bertanggung jawab atas penyelenggaraan layanan
bimbingan dan konseling di sekolah. Bimbingan kelompok dan konseling kelompok
merupakan layanan bimbingan dan konseling. Terdapat hambatan-hambatan dalam
melaksanakan bimbingan kelompok dan konseling kelompok seperti hambatan yang
berasal dari dalam diri dan luar diri Guru BK/Konselor. Tujuan penelitian adalah
mengungkapkan hambatan-hambatan Guru BK/Konselor dalam hal; (1) Hambatan
yang berasal dari Guru BK/Konselor dalam melaksanakan layanan bimbingan
kelompok dan konseling kelompok, (2) Hambatan yang berasal dari Guru
BK/Konselor dalam melaksanakan layanan bimbingan kelompok dan konseling
kelompok, dan (3) Usaha Guru BK/Konselor mengatasi hambatan dalam
melaksanakan layanan bimbingan kelompok dan konseling kelompok.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitiannya
adalah Guru BK/Konselor SMP Negeri 15 Padang. Alat pengumpul data yang
digunakan adalah angket dan wawancara. Data hasil penelitian angket kemudian
diolah dengan menggunakan rumus persentase sedangkan hasil wawancara
dinarasikan.
Temuan penelitian mengungkapkan bahwa: (1) Guru BK/Konselor
mengalami hambatan yang sedikit dalam melaksanakan bimbingan kelompok dan
konseling kelompok yang berasal dari dalam diri Guru BK/Konselor berkenaan
dengan pemahaman dan keterampilan yang dimilikinya, (2) Guru BK/Konselor
mengalami hambatan yang banyak berkenaan dengan waktu, sedangkan berkenaan
dengan sarana prasarana Guru BK/Konselor mengalami hambatan yang cukup
banyak dan hambatan yang sedikit ditemui dari luar diri Guru BK/Konselor
berkenaan dengan dukungan personil sekolah, (3) Guru BK/Konselor melakukan
usaha yang cukup banyak untuk mengatasi hambatan yang dialami dalam
melaksanakan bimbingan kelompok dan konseling kelompok.