Hubungan Pelaksanaan Supervisi oleh Kepala Sekolah dengan Kompetensi Profesional Guru di SMK Negeri 2 Bukittinggi

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih kurangnya kompetensi
profesional guru di SMK Negeri 2 Bukittinggi. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui pelaksanaan supervisi oleh kepala sekolah dengan kompetensi
profesional guru di SMK Negeri 2 Bukittinggi serta untuk mengetahui apakah
terdapat hubungan yang berarti antara pelaksanaan supervisi oleh kepala sekolah
dengan kompetensi profesional guru di SMK Negeri 2 Bukittinggi. Hipotesis
penelitian ini adalah “terdapat hubungan yang berarti antara pelaksanaan supervisi
oleh kepala sekolah dengan kompetensi profesional guru di SMK Negeri 2
Bukittinggi”.
Jenis penelitian ini adalah korelasional yang dimaksudkan untuk
mengetahui ada tidaknya hubungan antara pelaksanaan supervisi oleh kepala
sekolah dengan kompetensi profesional guru di SMK Negeri 2 Bukittinggi.
Populasi pada penelitian ini adalah semua guru SMK Negeri 2 Bukittinggi yang
berjumlah 105 orang dan yang menjadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 42
orang berdasarkan dengan teknik sampling random dengan cara undian.
Instrument penelitian ini adalah angket model skala likert dengan 5 kategori yaitu:
Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Kurang Setuju (KS), Tidak Setuju (TS), Sangat
Tidak Setuju (STS). Sebelum instrument digunakan dilakukan ujicoba terlebih
dahulu untuk melihat validitas dan reliabilitas angket. Berdasarkan hasil uji coba
ternyata kedua angket tersebut valid dan reliabel pada taraf kepercayaan 95%.
Data dianalisis dengan menggunakan rumus korelasi product moment.
Hasil analisis data penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pelaksanaan
supervisi oleh kepala sekolah di SMK Negeri 2 Bukittinggi berada pada kategori
baik (83,05%), (2) kompetensi profesional guru di SMK Negeri 2 Bukittinggi
berada pada kategori baik (85,84%), dan (3) terdapat hubungan yang berarti antara
pelaksanaan supervisi oleh kepala sekolah dengan kompetensi profesional guru di
SMK Negeri 2 Bukittinggi dengan t sebesar 4,277 pada taraf kepercayaan 99%.
Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang
berarti antara pelaksanaan supervisi oleh kepala sekolah dengan kompetensi
profesional guru di SMK Negeri 2 Bukittinggi. Artinya pelaksanaan supervisi
oleh kepala sekolah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kompetensi
profesional guru di SMK Negeri 2 Bukittinggi.