Pengaruh Pemberian Tes pada setiap akhir Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi kelas VII SMP Negeri 1 Payakumbuh

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di SMP Negeri 1
Payakumbuh, terlihat proses belajar mengajar kurang optimal. Hal ini terbukti
dengan kurangnya aktivitas dan minat siswa dalam Pembelajaran Teknologi
Informasi dan Komunikasi, sehingga mengakibatkan rendahnya hasil belajar
siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tes pada
setiap akhir pembelajaran terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran TI&K
pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Payakumbuh.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini kuantitatif berbentuk
quasy eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII
Reguler SMP N 1 Payakumbuh. Adapun pengambilan sampel dengan teknik
purposive random sampling penarikan sampel atas dasar pertimbangan hal-hal
tertentu dan dengan kriteria tertentu. Pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan tes hasil belajar berupa soal objektif sebanyak 40 butir soal. Data
yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji perbedaan dua rata-rata (ttest). Analisis datanya dilakukan dengan menggunakan uji t dengan kriteria
diterima hipotesis kerja jika t hitung > t tabel.
Hasil penelitian diperoleh nilai rata–rata kelompok eksperimen 79,27 dan
nilai rata-rata kelompok kontrol 72,27. Berdasarkan perhitungan t-test diperoleh t
hitung 4,606 sedangkan pada taraf kepercayaan 0,05 t tabel 2,000, sehingga t
hitung > t tabel. Dengan demikian dapat disimpulkan penggunaan pemberian Tes
Pada Setiap Akhir Pembelajaran memberi pengaruh yang signifikan terhadap hasil
belajar siswa pada mata pelajaran TIK di kelas VII SMP N 1 Payakumbuh.