Fitri, Nurmay Elda (2011) Pertunasan Pucuk Meristem Markisa (Passiflora lingularis Juss. var. Super Solinda) pada Medium MS dengan Penambahan 6-benzylaminopurine (BAP) Secara In Vitro. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
final_B1_NURMAY ELDA FITRI_84066_2011.pdf
Download (5MB)
Abstract
Provinsi Sumatera Barat merupakan salah satu daerah penghasil markisasehingga menjadikannya sebagai satu sentra produksi utama nasional komuditihortikultura tersebut. Jika markisa dibudidayakan secara intensif dengan penerapanteknologi yang benar, maka dapat memberikan keuntungan yang besar. Ketersedianbibit markisa yang bermutu akan menunjang keberhasilan dalam pembudidayaanmarkisa tersebut. Teknik kultur jaringan merupakan cara yang paling baik dalammenghasilkan bibit markisa yang bermutu, seragam, dan dalam waktu yang relatifsingkat. Penelitian-penelitian kultur jaringan telah mengarah ke efisiensi pembibitan,karena menggunakan zat pengatur tumbuh misalnya 6-benzylaminopurine (BAP).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertunasan pucuk meristemmarkisa (Passiflora lingularis Juss. var. Super Solinda) pada medium MS denganpenambahan BAP. Penelitian dilakukan dari Januari sampai April 2011 diLaboratorium Kultur Jaringan UPTD-BBI Pusat Pengembangan Hortikultura LubukMinturun Padang, Sumatra Barat.Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakanRancangan Acak Kelompok (RAK). Perlakuan yang diberikan adalah penambahanBAP pada medium MS dengan konsentrasi 0,6 ppm/500 mL dengan dua ulangan dansumber ekspan berasal dari P1, P2, P3 dan P4. Parameter pengamatan dalampenelitian ini adalah eksplan yang tumbuh dan jumlah tunas. Data diolah secaradeskriptif dengan analisis nilai persentase.Hasil penelitian menunjukkan bahwa muncul tunas dari sumber eksplan P1pada hari ke 18, rata-rata jumlah tunasnya 6,0, pada sumber eksplan P2 tunas munculpada hari ke 20, rata-rata jumlah tunasnya 4,0, sumber eksplan P3 tunas muncul padahari ke 21 dengan rata-rata jumlah tunas 3,5 dan pada P4 tunas muncul pada hari ke23 dengan rata-rata jumlah tunas 2,0. Dari hasil penelitian P1 merupakan sumbereksplan yang terbaik.
| Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | PUCUK MERISTEM MARKISA, BIOLOGI |
| Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QK Botany |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi-S1 |
| Depositing User: | Mutia Farida S.Sos |
| Date Deposited: | 24 Oct 2025 08:07 |
| Last Modified: | 24 Oct 2025 08:07 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/27667 |
