Husridayaty, Yety (2011) Kota Bangko: Studi tentang Perkembangan Fisik dan Ekonomi (1958 - 1999). Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
final_B1_YETY_HUSRIDAYATY_46873_613_2011.pdf
Download (1MB)
Abstract
Skripsi ini mengkaji tentang perkembangan Kota Bangko dari tahun 1958 sampai dengan tahun 1999. Kota Bangko merupakan kota yang terletak pada posisi silang yang menghubungkan jalan lintas antara Padang - Jakarta dan Kerinci – Jambi (disebut dengan jalan lintas Sumatera). Posisi ini menjadikan Bangko sebagai daerah yang potensial untuk mengembangkan kotanya, baik fisik maupun perekonomiannya. Bagaimanakah perkembangan Kota Bangko secara fisik dan ekonomi dari tahun 1958 – 1999 dan bagaimana kebijakan pemerintah daerah dalam mengembangkan potensi geografis Kota Bangko tahun 1958 - 1999? Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perkembangan Kota Bangko secara fisik dan ekonomi dari tahun 1958 – 1999 dan mendeskripsikan kebijakan pemerintah daerah dalam mengembangkan potensi geografis Kota Bangko tahun 1958 – 1999. Penelitian ini termasuk penelitian sejarah dengan langkah-langkah penelitian sebagai berikut: (1) Heuristik, (2) Verifikasi (kritik sumber), (3) analisis-sintesis dan interpretasi, dan (4) penulisan hasil penelitian berupa skripsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Perkembangan fisik Kota Bangko dimulai pada tahun 1970 secara bertahap yang dipusatkan pada bidang pemerintahan, seperti pembangunan kantor-kantor pemerintahan. Hal ini dilakukan agar roda pemerintahan daerah dapat dijalankan dengan penuh di Kota Bangko. Pada tahun 1976, pemerintah Kota Bangko juga secara bertahap mulai merencanakan pembangunan jalan, jembatan, gedung untuk kegiatan pendidikan, sarana kesehatan, pembangunan pasar dan pertokoan, pembangunan pemukiman penduduk, serta gedung tempat beribadah. Tahun 1980, pemerintah Kota Bangko mulai membangun lokasi perdagangan dan industri yang dipusatkan di Kelurahan Pematang Kandis. Pada tahun 1987, pemerintah Kota Bangko mulai membangun terminal dalam kota dan mulai beroperasinya angkutan desa serta bus antar kota. Sementara itu, perkembangan ekonomi Kota Bangko dari tahun 1958 hingga tahun 1983 tumbuh rata-rata 4% per tahun. Pertumbuhan yang cukup tinggi tersebut juga dapat meningkatkan PDRB perkapita dari Rp. 28.710 per tahun pada tahun 1969 kemudian meningkat menjadi Rp. 729.390 pada tahun 1999 berdasarkan harga konstan, (2) Dalam upaya pengembangan Kota Bangko, pemerintah daerah dituntut membuat kebijakan sekaitan dengan potensi geografis wilayah, termasuk letak wilayah Bangko yang berada di jalan lintas sumatera sehingga potensial untuk pengembangan perekonomian Kota Bangko. Kebijakan yang dilakukan pemerintah Kota Bangko sekaitan dengan letak wilayah ini adalah membangun terminal bus Antar Kota Antar Propinsi. Demikian juga dengan potensi wisata alam Kota Bangko yang cukup kaya dikembangkan dengan membuat kebijakan pembangunan dan peremajaan lokasi wisata serta membangun hotel, restoran/rumah makan
| Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | PERKEMBANGAN FISIK DAN EKONOMI KOTA BUNGO |
| Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
| Depositing User: | Fitri Yelli S.Sos |
| Date Deposited: | 23 Oct 2025 01:27 |
| Last Modified: | 23 Oct 2025 01:27 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/27604 |
