Hubungan Penggunaan Media Audiovisual terhadap Hasil Belajar Seni Musik di SMP Negeri 1 Lubuk Sikaping

Penelitian bertujuan untuk menjelaskan tentang apakah terdapat
hubungan atau terdapatkan hubungan yang signifikan antara penggunaan media
audiovisual terhadap hasil belajar musik dalam pembelajaran Seni Budaya/Seni
Musik.
Landasan teroi yang digunakan dalam menelaah masalah penelitian
adalah tentang: (1) Belajar dan Pembelajaran; (2) Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) pada Pelajaran Seni Budaya/Seni Musik; (3) Hasil Belajar,
dengan pembahasan yang mencakup perolehan hasil belajar yang dihubungakan
dengan media media audiovisual.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan
metode korelasi. Penelitian dilaksanakan pada siswa kelas VII-5 SMP Negeri 1
Lubuk Sikaping, pada semester 2 tahun pelajaran 2010/2011; yaitu antara Mei -
Juni 2011. Populasi enelitian berjumlah 184 siswa kelas VII yang berjumlah 7
kelas, dengan teknik penarikan sampel secara cluster sampling pada kelas VII-5
dengan siswa berjumlah 24 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah
angket, yang ditujukan untuk mengumpulkan data primer variabel X tentang
penggunaan media audiovisual dalam belajar musik, dan nilai hasil ujian semester
pelajaran seni musik untuk memenuhi data variabel Y.
Setelah data variabel X dan Y dinyatakan normal, dilakukanlah uji
korelasi terhadap kedua kelompok data dengan Uji Product Moment dalam
operasi hitung SPSS Versi 15 for Windows. Nilai koofisien korelasi rxy yang
didapat dari hasil korelasi kedua variabel adalah 0,231 dan harga korelasi hitung
ini lebih kecil dari r tabel sebesar 0,413. Dengan demikian penelitian
membuktikan bahwa hipotesis kerja penelitian (H1) ditolak, dan hipotesis nihil
(H0) diterima. Ini berarti bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara
penggunaan media audiovisual (variabel X) terhadap hasil belajar seni musik
(variabel Y).