Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Melalui Penggunaan Model Survey, Question, Read, Recite, Review (SQ3R) di Kelas V SDN 15 Padang Ganting Kabupaten Tanah Datar

Pembelajaran membaca pemahaman bertujuan agar siswa mampu memahami bacaan dengan baik. Berdasarkan refleksi awal, diketahui bahwa kemampuan membaca pemahaman siswa masih kurang, penyebabnya adalah dalam kegiatan pembelajaran membaca pemahaman guru belum optimal membimbing siswa pada tahap prabaca, membaca, dan pascabaca, karena model yang digunakan tidak melibatkan siswa dalam proses membaca, jadi permasalahan yang diteliti adalah bagaimanakah Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Melalui Penggunaan Model Survey, Question, Read, Recite, Review (SQ3R) di Kelas V SDN 15 Padang Ganting Kabupaten Tanah Datar. Untuk itu penelitian ini bertujuan mendeskripsikan cara Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Melalui Penggunaan Model Survey, Question, Read, Recite, Review (SQ3R) pada tahap prabaca, membaca, dan pascabaca. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas dimana peneliti melakukan kolaborasi dengan kepala sekolah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas, dimana peneliti melakukan kolaborasi dengan kepala sekolah dan teman sejawat. Perancangan penelitian disusun meliputi : 1) lokasi penelitian 2) subjek penelitian, 3) waktu / lama penelitian 4) siklus dan alur penelitian 5) refleksi awal 6) perencanaan 7) pelaksanaan 8) pengamatan dan 9) refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN 15 Padang Ganting Kabupaten Tanah Datar, yang berjumlah 26 orang yang terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi dan catatan lapangan. Hasil kemampuan yang dicapai dari 26 siswa selama belajar pada siklus I pada tahap prabaca adalah 62, pada tahap membaca 64 dan pada tahap pascabaca 65 dengan rata-rata 64 masih dikategorikan belum sepenuhnya berhasil. Pada siklus II yaitu pada tahap prabaca adalah 83, pada tahap membaca 85 dan pada tahap pascabaca 80 dengan rata-rata 83. Pada siklus II hasil yang dicapai lebih baik, setelah dilakukan perbaikan dalam pelaksanaan pembelajaran. Dengan demikian siswa sudah bisa memahami bacaan melalui penggunaan model Survey, Question, Read, Recite, Review (SQ3R) yang dilaksanakan pada tahap prabaca, membaca, dan pascabaca