Husni, Risa Novridha (2011) Meningkatkan Kemampuan Motorik Anak Usia Dini Melalui Permainan Kucing dan Tikus di TK Islam Al-Ishlah Bukittinggi. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
final_B1_RISA_NOVRIDHA_HUSNI_08356_2011.pdf
Download (196kB)
Abstract
Kemampuan motorik berkaitan dengan perkembangan kemampuan manusia
untuk menggerakkan alat-alat tubuh sesuai dengan fungsinya. Kemampuan ini
meliputi kemampuan fisik yang spesifik, seperti koordinasi, keseimbangan,
keterampilan, kekuatan, kelenturan, kecepatan,dan keakuratan menerima
rangsangan. Dan penelitian ini berawal dari masih kurang berkembangnya
perkembangan kemampuan motorik di Taman kanak-kanak yang juga
membutuhkan metode yang tepat dalam pengembangan kemampuan ini. Usia dini
biasa disebut golden age karena fisik dan motorik anak tumbuh dan berkembang
dengan cepat, baik perkembangan emosional, intelektual, bahasa maupun moral
(budi pekerti). Tetapi dalam perkembangan fisik motorik anak masih belum mampu
menggerakkan motoriknya dengan baik, dimana kurangnya keseimbangan anak
pada saat berlari dan melompat serta anak masih belum cekatan dalam
menggerakkan kooordinasi otot dan geraknya. Berdasarkan fenomena tersebut
peneliti mencoba melakukan permainan kucing dan tikus untuk meningkatkan
kemampuan motorik anak. Maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini
yaitu bagaimanakah peningkatan perkembangan motorik kasar, motorik halus serta
koordinasi otot dan gerak anak dikelompok B1 Taman Kanak-kanak Islam AlIshlah Bukittinggi melalui permainan kucing dan tikus. Penelitian ini bertujuan
untuk melihat peningkatan perkembangan motorik anak dalam permainan kucing
dan tikus.
Penelitian ini menggunakan pendekatan tindakan kelas untuk
mengembangkan dan mengoptimalkan kemampuan motorik anak melalui
permainan kucing dan tikus. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B1
sebanyak dua puluh lima orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah format
observasi dan dokumentasi dari keaktifan anak dalam permainan yang dilakukan.
Dan setelah melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.
Data yamg diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis observasi, catatan
lapangan dan stasisitik.
Dari hasil penelitian terlihat bahwa perkembangan kemampuan motorik anak
mengalami peningkatan. Sebelumnya kemampuan rata-rata anak cukup rendah dan
setelah melalui siklus I dan siklus II mengalami peningkatan. Hal ini karena melalui
permainan kucing dan tikus anak terlihat bersemangat dan aktif selama melakukan
permainan tersebut. Bagi para pendidik di Taman Kanak-kanak supaya kemampuan
motorik anak dikembangkan secara lebih baik dan optimal, sesuai dengan fisik dan
psikis anak, diantaranya melalui permainan kucing dan tikus.
| Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah-S1 |
| Depositing User: | Sri Yulianti S.IP |
| Date Deposited: | 22 Oct 2025 08:38 |
| Last Modified: | 22 Oct 2025 08:38 |
| URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/27540 |
