Peningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn) dengan Menggunakan Strategi Mind Mapping di Kelas IV SDN 07 Belakang Balok Kota Bukittinggi

Penelitian ini dilaksanakan dengan latar belakang kesulitan siswa dalam
memahami konsep dan materi pembelajaran PKn yang menuntut siswa untuk
menghafal lebih banyak konsep. Selain itu, pembelajaran PKn merupakan mata
pelajaran yang untuk membuat siswa dapat berfikir kritis, rasional, dan kreatif
dalam menanggapi isu kewarganegaraan dalam kehidupan sehari-hari. Namun
dalam pembelajaran sebelumnya membuat siswa kesulitan dalam menghafal
konsep sehingga siswa belum dapat mencapai tujuan pembelajarn PKn yang
diharapkan. Untuk itu, peneliti mengadakan penelitian dengan tujuan untuk
meningkatkan hasil pembelajaran PKn dengan menggunakan strategi mind
mapping. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran PKn di
kelas sehingga dapat meningkatkan hasil belajar PKn di kelas IV SD Negeri 07
Belakang Balok Kota Bukittinggi.
Jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah penelitian tindakan kelas
(PTK) dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Prosedur
penelitian meliputi 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, 3) pengamatan, 4) refleksi.
Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus dengan dua kali pertemuan dalam satu
siklus dan dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dan pengamat. Teknik
pengumpulan data adalah dengan menggunakan lembar pengamatan dan nilai
hasil belajar siswa.
Hasil penelitian dengan penggunaan strategi mind mapping dalam
pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di kelas IV SDN 07 Belakang
Balok Kota Bukittinggi diperoleh bahwa nilai rata-rata hasil belajar siswa aspek
kognitif dari 61,1 dengan kategori kurang meningkat menjadi 81,2 dengan
kategori baik. Pada aspek afektif persentase ketuntasan belajar siswa secara
klasikal meningkat dari 48% masuk dalam kategori kurang menjadi sangat baik
yaitu 96,5%. Sedangkan pada aspek psikomotor siswa meningkat dari 50%
dengan kategori kurang menjadi sangat baik yaitu dengan persentase 98,5%. Dari
hasil penelitian tersebut terlihat bahwa hasil belajar siswa meningkat pada semua
aspek yang diamati.