Persepsi Siswa tentang Layanan Penguasaan Konten Bidang Pengembangan Kegitan Belajar di SMPN 12 Padang

Layanan penguasaan konten bidang pengembangan kegiatan belajar yaitu layanan yang diberikan kepada siswa agar mampu mengembangkan keterampilan belajar dan mampu menerapkan dalam kegiatan belajar. Di SMPN 12 Padang, guru BK telah melaksanakan layanan penguasaan konten, namun kenyataannya siswa cenderung belum mampu mengikuti layanan, menurut siswa materi yang diberikan kurang dapat dikuasai, media, metode dan waktu kurang dimanfaatkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana peraepsi siswa tentang pelaksanaan layanan penguasaan konten dalam bidang pengembangan kegiatan, yaitu tentang materi, media, metode dan waktu pelaksanaan layanan penguasaan konten. Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif. Subjeknya siswa kelas VIII.1 SMPN 12 Padang yang berjumlah 36 orang. Pengumpulan data menggunakan angket. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa:(1) Melalui layanan penguasaan konten yang dilaksanakan pada pertemuan I 84,4% siswa menyatakan mampu menguasai materi tentang cara meringkas buku bacaan, pada pertemuan II 97,2% siswa menyatakan mampu menguasai materi tentang cara bertanya yang baik dan pertemuan III 99,6% siswa menyatakan mampu menguasai materi tentang cara membaca dengan baik. (2) Melalui layanan penguasaan konten yang dilaksanakan maka pada pertemuan I 79,0% siswa menyatakan penggunaan media papan tulis sudah efektif, pertemuan II 97,2% siswa menyatakan penggunaan media chart sudah efektif dan pertemuuan III 94,75% siswa menyatakan penggunaan media power point sudah efektif. (3) Melalui layanan penguasaan konten yang dilaksanakan maka pada pertemuan I 80,5% siswa menyatakan penggunaan metode ceramah sudah efektif, pertemuan II 98,6% siswa menyatakan penggunaan metode diskusi sudah efektif dan pertemuan III 99,6% siswa menyatakan penggunaan metode kerja kelompok sudah efektif. (4) Melalui layanan penguasaan konten yang dilaksanakan maka pada pertemuan I 90,2% siswa menyatakan penggunaan waktu sudah tergolong efektif dan pertemuan II dan III, semua siswa menyatakan penggunaan waktu sudah efektif. Berdasarkan hal tersebut disarankan agar guru BK memilih materi yang sesuai dengan kebutuhan siswa, kepala sekolah perlu memotivasi guru pembimbing untuk meningkatkan keterampilan memilih materi, menggunakan media dan metode serta memanfaatkan waktu dengan baik, bagi jurusan BK lebih membekali mahasiswa dengan keterampilan memilih materi, media, metode dan penggunaan waktu khususnya dalam layanan penguasaan konten bidang pengembangan kegiatan belajar.