Variasi Penggunaan Kosakata dalam Bahasa Remaja SMA Kota Padang.

Penelitian ini mengkaji penggunaan kosakata dalam bahasa remaja SMA kotaPadang yang digunakan sebagai identitas diri dan alat pergaulan dalam kelompokremaja tersebut. Dalam berkomunikasi remaja cenderung menggunakan kosakatayang berbeda, singkat, lucu, dan sedikit terkesan aneh dari bahasa yang umumdipakai remaja pada umumnya, namun kosakata ini tetap dipahami oleh kelompokmereka. Kosakata yang mereka gunakan didasarkan atas konvensi mereka bersama.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Variasi PenggunaanKosakata Dalam Bahasa Remaja SMA Kota Padang, khususnya pemakaian kosakatadalam bahasa Indonesia, proses pembentukan kata atau gejala bahasa dari kosakatabahasa Indonesia, serta bentuk akronim dan singkatan yang digunakan remaja kotaPadang dalam berinteraksi.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metodedeskriptif. Data penelitian ini berupa tuturan remaja di kota Padang pada saatberinteraksi. Untuk memperoleh data, dilakukan observasi, wawancara langsungterhadap informan yang telah ditetapkan. Instrumen dalam penelitian ini adalahpeneliti sendiri yang dibantu oleh daftar wawancara, lembar observasi, daftar tabel,dan instrumen pembantu lainnya seperti alat perekam dan alat-alat tulis. Penelitian inidimulai dari pengumpulan data dengan cara merekam tuturan dan ujaran informanmelalui teknik simak bebas libat cakap dan teknik simak libat cakap,mentranskripsikan data, dan membuat kesimpulan.Berdasarkan temuan penelitian dan pembahasan data, dapat disimpulkanbahwa Variasi Penggunaan Kosakata Dalam Bahasa Remaja SMA Kota Padangmempunyai ciri khas tersendiri. Pertama, bentuk variasi penggunaan kosakata dalambahasa Indonesia remaja tersebut merupakan bentuk kata yang sengaja diubahsusunan suku katanya sehingga menjadi lebih pendek dari kata sebenarnya, danterdapat juga kata yang mengalami perubahan total atau penyimpangan makna.Kedua, dalam pembentukan kata terjadi perubahan pada suku kata, perubahan letakfonem, dan ada yang ditambah atau dikurangi dengan fonem tertentu yang membuatkosakata asli menjadi lebih panjang ataupun lebih pendek. Ketiga, berbentuk akronimdan singkatan yang merupakan bentuk kekreatifan dari kelompok mereka sendiri.Selain itu, dalam pengelompokan kosakata yang berupa akronim terdapat pemilihankosakata yang khas, kosakata tersebut banyak mendapat unsur serapan dari bahasaasing (Inggris) dan dipengaruhi oleh bahasa daerah, diambil dari nama-nama orang,nama binatang, bentuk lainnya yang diambil dari benda-benda yang ada disekitarmereka.