Firdaus, Mulyadi (2019) Perbedaan Regulasi Diri Siswa Laki-laki dan Perempuan di SMP N 2 Padang yang Menerapkan Sistem Full Day School. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_05_MULYADI_FIRDAUS_15006020_2144_2019.pdf [thumbnail of B1_05_MULYADI_FIRDAUS_15006020_2144_2019.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_05_MULYADI_FIRDAUS_15006020_2144_2019.pdf
Download (3MB)
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena banyaknya siswa disuatu
sekolah yang menerapkan sistem full day school yang tidak bisa mengatur waktu
baik dalam belajar maupun tidak, siswa yang sering keluar masuk kelas ketika
jam pelajaran, dan siswa yang sering terlambat serta ditemukan siswa laki-laki
lebih sering melakukan beberapa hal tersebut dibandingkan siswa perempuan
sehingga memungkinkan adanya perbedaan antara keduanya. Regulasi diri
merupakan kemampuan untuk mengatur dan mengontrol diri maupun tingkah laku
untuk mencapai tujuan yang diinginkan oleh individu itu sendiri. Adapun tujuan
dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan regulasi diri siswa laki-laki, (2)
mendeskripsikan regulasi diri siswa perempuan, dan (3) menguji perbedaan
regulasi diri siswa laki-laki dan siswa perempuan di SMP N 2 Padang yang
menerapkan sistem full day school.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komparatif dengan metode
kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII dan VIII di SMP N 2
Padang. Jumlah sampel sebanyak 278 siswa dipilih dengan menggunakan teknik
Proportional Random Sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah
angket regulasi diri siswa. Dari hasil pengolahan uji coba instrumen ditemukan
nilai Alpha Cronbach pada variabel regulasi diri siswa 0,726, maka instrumen
dinyatakan reliabel. Data dianalisis dengan teknik statistik deskriptif dan teknik
uji t (t test) dengan bantuan program SPSS For Windows 20.0
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa (1) regulasi diri siswa laki-laki
berada pada kategori tinggi (2) regulasi diri siswa perempuan berada pada
kategori tinggi, dan (3) tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara regulasi
diri siswa laki-laki dan siswa perempuan, diperoleh F sebesar 0,398 dengan
signifikan 0,529 yang berarti lebih besar dari 0,05 maka nilai t yang dipakai
adalah Equal variances assumed. Nilai t yang diperoleh sebesar -1,103 dengan
probalitas (sig) 0,271 > 0,05 maka Ha ditolak.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sistem Full Day Schoo |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling-S1 |
Depositing User: | Mulida Djamarin S.Sos |
Date Deposited: | 10 Oct 2025 03:13 |
Last Modified: | 10 Oct 2025 03:13 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/26724 |